KARAWANG – Ratusan rumah di Kampung Pangasinan Desa Karangligar Kecamatan Telukjambe Barat, terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 25 cm. Akibatnya, sebagian warga mulai mengungsi.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karawang Yasin Nasrudin mengatakan jika pihaknya sudah mensiagakan personil atau satgas bencana dilokasi Desa Karangligar Kecamatan Telukjambe Barat Kabupaten Karawang, yang saat ini sebagian pemukiman warga mulai terendam banjir.
“Yah, benar Karangligar hari Sabtu (6/11) sempat banjir namun hari Minggu surut lagi, tetapi Pada hari senin tanggal 8 november 2021 Pukul 06,30 ditempat yang sama banjir kembali akibat hujan lebat dan luapan aliran sungai Cibeet,” ujar Yasin.
Baca Juga:Apapun Sepedanya Terpenting Gowes BarengGP Ansor Kawal Isu Kebangsaan dan Kedaerahaan
Dikatakan, akibat meluapnya sungai Cibeet, untuk antisifasi dari hari Sabtu, pihaknya sudah standby perahu dan personil petugas dilokasi.
Yasin Nasrudin mengatakan perihal Perkembangan Situasi terkini bencana banjir Desa Karangligar ada beberapa korban terdampak diantaranya di Kampung Pangasinan RT 002 RW 001 sebanyak 130 rumah yang terendam dari 135 KK dengan jumlah jiwa swbanyak 256 orang.
Selain itu, Kampung pengasinan Rt 003 RW 001 sebanyak 86 rumah yang terendam, dengan jumlah 126 KK yang terdampak dan jumlah jiwa 289 orang. “Ketinggian air mencapai 10 sampai 25 cm,” katanya.
Adapun tindakan yang dilakukan, Yasin menyebut telah melaksanakan Assesment bersama aparatur Desa,Babinsa AD, binmas polri, dan APDES.
“Sampai hari ini tadi pagi jam 10 air masih menggenangi pemukiman, dan sebagian warga sudah mengungsi kerumah saudaranya,” kata Yasin.
Namun demikian dikatakan Yasin, BPBD Karawang akan terus memonitoring dan akan meninjau kelokasi siang ini.
” Untuk sementara laporan dari para petugas dilapangan seperti itu, nanti siang kita cek lagi kelokasi,” pungkasnya. (use/ded)