SUBANG-Unit Lalu Lintas (Lantas) Polres Subang akan merekayasa lalu lintas tempat wisata potensi kemacetan. Menjamurnya tempat wisata di Kabupaten Subang, berpotensi menimbulkan kemacetan.
Kapolres Subang melalui Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Subang AKP Lucky Martono mengatakan, mengenai mulai menjamurnya tempat wisata di Kabupaten Subang, Polres Subang berupaya mengatasi kemacetan di jalur wisata. “Dalam waktu dekat, Unit Lantas akan melakukan rapat dengan pihak berkaitan seperti Dinas Perhubungan dan masyarakat sekitar,” katanya.
Unit Lantas akan melakukan rekayasa jalan, yang dimaksudkan agar kendaraan yang melintas tidak menimbulkan kemacetan. Jalur alternatif jika terjadi kemacetan. “Tentunya itu harus dilakukan, karena itu salah satu hal yang penting,” ujarnya.
Baca Juga:Kunjungi Pabrik Wuling, Dahlan Iskan Ajak Bikin Mobil ListrikPemadaman Listrik di Sebagian Pamanukan Hari Ini, Berikut Lokasinya
Lucky menuturkan, di musim penghujan saat ini banyak jalur jalan di Kabupaten Subang yang menukik, menurun, menanjak, hingga bumping atau bergelombang. Lucky mengimbau agar pengendara berhati-hati dalam berkendara, termasuk memasang pemberitahuan agar pengendara berhati-hati. “Sebelum kendaraan dipakai cek dulu, lampu, rem dan lainnya. Kita juga saat ini sedang gencar memasang pemberitahuan berupa banner dan spanduk,” imbuhnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Subang Asep Setia Permana melalui kepala UPT Penerangan Jalan Umum (PJU) Dede Ruhimat mengatakan, ada 431 PJU yang rusak di Kabupaten Subang itu dari pengaduan masyarakat. “Jumlah PJU yang ada di Kabupaten Subang ada sebanyak 7.609 unit dan ada 431 yang rusak,”
Dishub melakukan perbaikan demi perbaikan PJU dengan menggunakan Dua unit kendaraan operasional, dengan Tujuh personel. “Akhir tahun 2021, tidak ada pembangunan PJU baru. Jikalau pun ada, maka dilakukan Provinsi Jawa Barat,” katanya.(ygo/vry)