SUBANG-Tiga atlet cabor karate peraih medali emas di PON XX yang tertulis secara administrasi berasal dari Subang menyambangi Sekretariat KONI Subang, Senin (15/11). Mereka adalah Sandy Firmansyah, M Tegar Januar, dan Maruli J.L.
Kehadiran mereka menegaskan tergabungnya dengan cabor karate Subang ditempuh berdasarkan administrasi serta prosedur yang sesuai.
“Saya memang sejak sebelum berlangsungnya PON sudah tergabung di cabor karate Subang. Alhamdulilah perhatian dan sambutan dari Kabupaten Subang dari mulai oleh cabor sampai KONI, juga Pemda Subang memperhatikan kami,” katanya Sandy Firmansyah.
Baca Juga:Kemensos Non Aktifkan Ribuan KIS di Subang, Ini AlasannyaSempat Tak Percaya dan Menolak Hadiah Mobil, Tukang Kerompongan Sampah Dapat Kejutan dari BRI
Dia menegaskan adminastrasi ditempuh sudah disepakati oleh FORKI Bandung, bahkan Jawa Barat, sehingga sudah clear tidak menimbulkan persoalan.
“Itu memang kemauan kami, sudah clear tidak ada persoalan dengan siapapun, karena kami tertib administrasi. Saya juga sudah buktikan dengan prestasi, menjadi penentu Tim Karate Jawa Barat menjadi juara umum,” tambahnya.
Menanggapi hal tersebut dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum KONI Subang Asep Rochman Dimyati (ARD) ogah memberikan keterangan. Dia hanya menyebut bahwa KONI Subang saat ini sedang banyak bekerja, dam membuktikan hasil kerjanya dengan prestasi.
“Buat apa ditanggapi, sudah tidak ada soal apapun, apa yang harus ditanggapi,” katanya.
Soal disebut-sebut membajak atlet peraih medali emas di PON XX, Asep juga menegaskan jika hal itu sudah jelas, menurutnya tidak benar.
“Ya terbukti sendiri, hari ini mereka datang melanjutkan program pembinaan, untuk kemabli mengukir prestasi pada event-event olahraga mendatang,” tambahnya.
Selain menyambangi KONI Subang, tiga atlet tersebut hari ini juga bertemu Bupati Subang dan Kapolres Subang guna membahas program pembinaan karate di Kabupaten Subang, dan mempersiapkan penampilan di Porprov 2022 mendatang. (idr/ysp)