Dr Aqua Dwipayana Ingatkan Spirit Kebersamaan Para Nakes Sebagai Kunci Optimalkan Pelayanan

Dr Aqua Dwipayana Ingatkan Spirit Kebersamaan Para Nakes Sebagai Kunci Optimalkan Pelayanan
0 Komentar

Keluarga almarhum Cucun dan karyawannya sempat bingung dan kaget. Setelah mendapat informasi dari petugas Rumah Sakit Primasatya Husada Citra Surabaya bahwa jenazahnya tidak bisa dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Keputih Surabaya karena Kartu Tanda Penduduk (KTP)nya dikeluarkan di Bandung, Jawa Barat.

Setelah Feny turun tangan akhirnya masalahnya tuntas. Jenazah Cucun bisa dimakamkan di TPU Keputih Surabaya pada Sabtu (10/7/2021), sekitar pukul 02.30.

Sebelumnya, begitu mendapat kabar dari petugas Rumah Sakit Primasatya Husada Citra, keluarganya berpikir dan berencana membawa jenazah Cucun pakai mobil ambulance ke Bandung. Dimakamkan di sana.

Baca Juga:Tingkatkan Kemandirian Ekonomi, Mensos Motivasi Warga Terdampak Letusan Gunung Sinabung Kembangkan UsahaSalah Objek, Eksekusi Lahan Pabrik Penggilingan Padi di Pusakaratu Batal

Cuma karena sedang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat Jawa-Bali di jalan bakal banyak hambatan. Meski bisa dijelaskan dengan menunjukkan surat kematian.

Selain itu kasihan jenazahnya. Begitu meninggal karena Covid-19, tidak segera dimakamkan. Jika tidak cepat ditangani sesuai protokol Covid-19 bisa membahayakan orang di sekitarnya.

Kedua, bantuan Feny kepada mantan Wakil Pemimpin Redaksi harian Jawa Pos Fuad Ariyanto yang terkena serangan stroke. Pria yang biasa dipanggil Cak Fu itu adalah teman akrab Dr Aqua. Hubungan mereka sudah seperti saudara.

Jumat sore (6/8/2021) saat sholat Ashar di rumahnya di Surabaya, pada rakaat kedua, Cak Fu tiba-tiba terjatuh. Kena serangan stroke. Keluarga kemudian membawanya ke rumah sakit swasta yang dekat rumahnya.

Begitu masuk ICU rumah sakit tersebut, dokter langsung memutuskan mengoperasi Cak Fu. Setelah lebih dulu minta izin keluarga.

“Persiapan operasinya hanya sekitar 10 menit sejak kami tiba di rumah sakit itu. Untuk memulihkan kesehatan Cak Fu yang kena serangan stroke, saya mengizinkannya. Terpenting kesehatan suami saya segera membaik,” ujar istri Cak Fu, Anisah Fuad sambil mengusap air matanya.

Pada Sabtu dini hari (7/8/2021) operasinya selesai. Siangnya Cak Fu sudah sadar. Sorenya bisa video call dengan keluarga. Termasuk lima cucunya: Aeesha Qanita Azzara, Arsyfa Anindita, Azka Reynand Alkhalifi, Qalesya Sachi Setiawan, dan Qiana Sachi Setiawan.

Baca Juga:PTPN VIII Kembangkan Agrowisata, Akademisi: Ini Kepentingan Investor atau Masyarakat Subang?Cek Lokasi Bencana Banjir-Longsor di Kecamatan Sibolangit, Mensos Instruksikan Pendirian 7 Titik Lumbung Sosial

Cak Fu dan istrinya Anisah tergabung dalam rombongan umrah The Power of Silaturahim (POS) III yang dipimpin wartawan senior Nurcholis MA Basyari. Mereka berangkat pada April 2019 yang diprakarsai dan didanai  Dr Aqua. Oleh jamaah dari Surabaya-Sidoarjo dan sekitarnya Cak Fu diangkat sebagai ketua mereka.

0 Komentar