Bencana bukan hanya banjir yang terjadi di Desa Karangligar Kecamatan Telukjambe Barat l, namun angin puting beliung di Desa Kertasari Kecamatan Rengasdengklok. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang, bakal mengusulan bantuan perbaikan pada 35 rumah yang terdampak angin puting beliung pada Sabtu (11/13).
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang, Yasin Nasrudin mengatakan, setelah melakukan Asessmen ke lokasi TKP, di mana lokasi kejadian persisnya di Desa Kertasari Kecamatan Rengasdengklok. Pada hari sabtu terjadi hujan deras disertai angin kencang dan tumbangnya pohon, sehingga memporak-porandakan rumah warga.
Akibatnya, menurut Yasin sebanyak 35 rumah warga mengalami rusak ringan, rusak sedang, hingga rusak berat. “Sebelumnya kita kita mendapatkan laporan ada 45 rumah warga yang rusak, namun setelah diterjunkan tim BPBD asesment kelokasi hari ini ternyata hanya ada 35 rumah warga, yang rusak ringan 33 rumah, rusak sedang 1 rumah dan rusak berat 1 rumah, untuk korban jiwa tidak ada,” ujar Yasin.
Baca Juga:Suka Merokok? Siap-Siap Cukai Rokok di Indonesia Naik Mulai 2022Berikut Tahapan Pembangunan Patimban-Cipali, Sekarang Masih Pembebasan Lahan
Dikatakan Yasin, hasil asesmen data yang berhasil dihimpun oleh tim BPBD akan diusulkan ke Bupati, agar setiap warga yang rumahnya terdampak diberikan bantuan stimulan. “Nantinya hasil asesment ini dilaporkan ke Bupati untuk diberikan bantuan stimulan, besarannya tergantung kerusakan, rusak ringan diberikan bantuan sebesar 1,5 juta, rusak sedang 2,5 juta dan rusak berat 3,5 juta,” katanya.
Dengan kejadian bencana yang melanda di Kabupaten Karawang, Yasin mengingatkan kepada warga Karawang agar selalu hati-hati dan waspada disaat musim hujan. “Kita berpesan kepada masyarakat agar selalu hati-hati dan waspada karena curah hujan sudah mulai tinggi diperkirakan sampai bulan maret 2022, di prediksi bulan Februari pun curah hujan cukup tinggi,” pungkasnya.(aep/use/vry)