3. Mengukur Kesabaran
Musibah bisa dijadikan parameter dari seberapa sabar seseorang menghadapinya.
“Sesungguhnya besarnya pahala tergantung pada besarnya cobaan. Jika Allah mencintai suatu kaum maka Dia akan mengujinya dengan cobaan. Barang siapa yang ridha atas cobaan tersebut maka dia mendapat keridhaan Allah dan barang siapa yang berkeluh kesah (marah) maka ia akan mendapat murka Allah.” (Alhadis).
Dengan demikian syariatNya tidak hanya memerintahkan kita untuk berikhtiar menyiapkan mitigasi bencana sebagai bentuk ranah yang bisa manusia lakukan. Namun, ketika bencana tersebut terjadi atas ketetapannya Allah SWT pun menyiapkan hikmah yang bisa kita ambil untuk dijadikan pelajaran. Wallahua’lam.