SUBANG-Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 masih Dua Tahun lagi. Namun banyak partai politik di Kabupaten Subang yang sudah meramu untuk sekadar konsolidasi ataupun pertimbangan mengusung tidaknya.
Farah Puteri Nahlia atau yang kerap dipanggil Neng Farah, mengunjungi salah satu pabrik di Kabupaten Subang. Kedatangan Neng Farah didampingi unsur pimpinan DPD PAN Subang pada pukul 10.30 WIB, membuat buruh pabrik histeris. Sontak para buruh pabrik yang didominasi oleh wanita berteriak dan ingin berfoto bersama, seraya mengucapkan ingin ada keterwakilan perempuan dalam Pilkada 2024 nanti.
Tidak hanya itu saja para pedagang di sekitar pabrik, dagangannya diborong untuk dibagikan kepada para buruh pabrik oleh Neng Farah, yang merupakan Anggota DPR RI dari Partai Amanat Nasional.
Baca Juga:Tempat Wisata dan Pengelola Hotel di Karawang Dilarang Adakan Pesta Kembang ApiRumah Makan Resto Sunda Kampung Budaya Karawang Sediakan Parasmanan dan Menu Unggulan
Ketua DPD PAN Subang Neng Farah mengatakan, dirinya mendatangi pabrik PT Kwanglim YH Pagaden, hanya sekadar mengunjungi para buruh pabrik, yang kebanyakan wanita. Neng Farah memberikan semangat, dikarenakan saat ini banyak yang tidak bisa bekerja karena pabrik-pabrik terkena dampak Covid-19. “Iya saya memberikan semangat, karena mereka kebanyakan wanita, dan saya pun wanita juga,” ujarnya.
Ketika disinggung tentang bagaimana dengan Pilkada 2024, Neng Farah meminta dukungan kepada masyarakat Kabupaten Subang, atas niat pencalonan dirinya untuk maju dalam Pilkada 2024. “Jika masyarakat Subang memberikan amanah dan kepercayaan, doakan saja semoga lancer,” katanya.
Menurut Neng Farah, Kabupaten Subang yang saat ini sedang berkembang, tentunya harus ada perubahan yang signifikan. Tentunya harus ada kepala daerah yang memahami perubahan tersebut. “Iya betul, harus ada perubahan perubahan signifikan juga,” katanya.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu DPD PAN Subang Otok Byantoro mengatakan, partai PAN Subang sepakat untuk mengusung Neng Farah menjadi Calon Bupati Subang. Hal tersebut dikarenakan ada banyak factor, mulai dari muda, briliant, pemikiran yang nasional dan internasional. “Sudah saatnya Kabupaten Subang dipimpin oleh calon dari PAN,” katanya.
Sementara itu, salah satu buruh pabrik PT Kwanglim YH Pagaden Subang Trisnawati (27) mengatakan, dirinya dan rekan rekan sepabrik menginginkan agar kabupaten Subang dipimpin oleh wanita. Karena ketika dipimpinnya oleh wanita, akan cakap. “Harus, Pilkada 2024 yang jadi bupati harus Neng Farah,” katanya.(ygo/vry)