SUBANG-Kampung Parungbeusi adalah kampung terpencil di wilayah Desa Mekarwangi Kecamatan Pagaden Barat. Kampung tersebut berbatasan langsung dengan Desa Nanggerang Kecamatan Binong. Untuk menunjang akses jalan menuju kampung itu, Pemdes Mekarwangi melakukan pengerasan jalan.
Jalan tersebut juga akan manunjang produksi usaha tani, dimana hamparan sawah memanjang dari arah selatan ke utara hingga perbatasan desa. Warga dan petani yang hilir mudik akan terbantu dengan pengerasan jalan itu, karena sebelumnya saat musim hujan jalan licin dan becek.
“Ya jalan ini sudah lama ingin ditingkatkan, warag usulkan agar diberi pengerasan biar rata dan tidak licin,” kata Kades Mekarwangi H. Edi Rohedi.
Baca Juga:Siswi SMA di Karawang Dicabuli Selama Tiga Hari Tiga Malam, Kasat Reskrim: Korban Mengaku Delapan KaliPelaksanaan Ujian Berbasis Komputer dan Smartphone
Pembangun infrastruktur jalan usaha tani bersumber dari Dana Desa (DD) Tahun 2021 Tahap III. Dikerjakan dengan melibatkan warga setempat.
Meski anggaran DD masih fokus untuk penanggangan dan pencegahan Covid-19 seperti BLT DD dan PPKM. Namun Pemdes tetap mengalokasikan untuk bidang infrastruktur meski porsinya hanya sedikit.
“Kita anggarkan hanya Rp 20 juta, tapi mudah-mudahan bermanfaat bagi warga Kampung Parungbeusi,” tuturnya.
Kadus Parungbeusi menyampaikan apresiasi kepada warga atas usulan pengerasan jalan yang sudah teralisasi. Akses jalan menuju kampung lain dan menuju kantor desa akan semakin cepat.(dan/ysp)