SUBANG-Terkait rencana normalisasi saluran di Pamanukan, Camat Pamanukan Drs Moch Solih M masih belum mendapat laporan mengenai kapan waktu pelaksanaannya. Hal ini diutarakan kalau Pasundan Ekspres mewawancarai terkait upaya antisipasi banjir di Pamanukan.
“Kalau untuk tanggul sejauh yang kami ketahui itu sudah dikerjakan oleh BBWS Citarum dan Dinas SDA Provinsi Jawa Barat, namun untuk normalisasi belum ada kabar lagi,” ucap Moch Solih.
Menurut Camat Solih, rencana normalisasi dari Pemda Kabupaten Subang untuk di Pamanukan belum ada kabar dari dinas terkait. “Karena ini sudah mulai masuk bulan-bulan krusial, kami berharap curah hujan tidak tinggi, juga tanggul yang diperbaiki secara darurat bisa kuat,” imbuhnya.
Baca Juga:Koperasi DKP Menyerah, Cold Storage MangkrakTuntut Ubah Nama Jadi Provinsi Sunda, La Nyalla: Saya Sampaikan ke Presiden
Senada, Kepala Desa Lengkong Jaya Ade Hermawan juga mengungkapkan hal serupa. Bahkan ia sempat mempertanyakan langsung normalisasi tersebut pada Bupati Subang H Ruhimat dalam sebuah kesempatan.
“Betul, soal normalisasi itu belum ada informasi lagi. Setelah akhir tahun pelaksanaan di Kecamatan Legonkulon dan Pusakanagara, untuk Pamanukan juga belum ada kabar,” imbuhnya.
Ade berharap agar secepatnya pelaksanaan normalisasi tersebut dilakukan. Pasalnya Pemda Kabupaten Subang melalui Dana Tidak Terduga (TT) di akhir tahun 2021 telah menganggarkan untuk normalisasi di beberapa kecamatan di Pantura termasuk Pamanukan.
“Pamanukan ini kan normalisasinya mulai dari Bongas hingga Lengkong Jaya, mudah mudahan segera terlaksana,” ucapnya.(ygi/vry)