SUBANG-DPC PDI Perjuangan Subang menilai Bupati H Ruhimat tengah menyiapkan pondasi bagi Subang menyambut industrialisasi. Selain infrastruktur, keberadaan perda juga menjadi pondasi sangat penting dalam menghadapi Subang sebagai zona baru kawasan industri.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Subang Niko Rinaldo mengatakan, terkait dengan peluang dan tantangan Subang menuju era industrialisasi, merupakan sebuah wacana dan juga rencana yang berulangkali telah didiskusikan antara Bupati H Ruhimat dengan Ketua DPC PDI Perjuangan Maman Yudia.
“Banyak pondasi-pondasi yang disiapkan berupa peraturan daerah (Perda) kaitannya dengan kepastian kawasan industri agar tertata dengan baik. Agar dalam penataannya, tidak terjadi shock culture,” ucapnya.
Baca Juga:Perusahaan Otobus Sambut Baik Kebijakan MudikKonsisten Jalankan Transformasi Digital, BRI Borong 4 Penghargaan dalam DIGITECH Awards 2022
Sehingga zonasi untuk industri, pertanian dan zonasi lain seperti pariwisata, pemerintah dan ekonomi masyarakat juga menjadi lebih jelas dan tertata.
Selain itu, pondasi lain untuk kemajuan Subang yang juga telah ditindaklanjuti oleh Bupati Ruhimat mengenai pengelolaan pariwisata serta BUMD yang menjadi jauh lebih baik.
“Apalagi Kang Ono Surono Ketua DPD PDIP Jawa Barat juga berpesan, Subang ini dengan wilayah yang sangat strategis dan potensial yang di dalamnya ada kawasan industri, jangan sampai tidak berdampak positif pada daerahnya sendiri. Sehingga keberadaan Perda tersebut mampu menopang perkembangan dan kemajuan Subang,” imbuhnya.
Niko menambahkan, PDI Perjuangan Subang juga konsen pada sisi masyarakat Subang agar dapat menjadi prioritas untuk dapat diberdayakan ketika zona industri tersebut sudah mulai hadir dan tumbuh di Kabupaten Subang.
“Lahirnya Perda ketenagakerjaan itu bisa pro pada buruh dan masyarakat lokal, bisa bersaing juga UMKM juga bisa mendapat kesempatan ditengah-tengah industri,” terangnya.
Sehingga, keberadaan zona industri yang tak dapat ditolak dengan berbagai program strategis nasional (PSN) maupun program daerah Jawa Barat, harus mampu disiapkan.
“Perubahan itu merupakan keniscayaan, namun yang perlu kita siapkan, bagaimana muatan lokal ini memiliki tempat, dapat bersaing dan maju juga memiliki kesempatan yang sebesar-besarnya bagi masyarakat Subang. Sehingga penting bagi lahirnya Perda-perda disemua sektor yang bisa memastikan pondasi bagi kemajuan masyarakat Subang,” tuturnya.(ygi/ysp)