KABUPATEN BANDUNG-Hari Raya Idul Fitri 2022 hampir tiba, bulan suci Ramadhan tak lama lagi segera usai. Sejak awal bulan suci Ramadan datang, keamanan dan ketertiban hingga aksi kriminalitas tak jarang terjadi di berbagai daerah.
Karenanya, momentum satu tahun sekali ini perlu disambut dan dijaga kesuciannya baik oleh aparat keamanan juga masyarakat.
Terkait keamanan dan ketertiban, wilayah Kecamatan Rancaekek, Kabupaten Bandung diklaim tetap terjaga dan kondusif. Hal itu diucapkan oleh Kapolsek Rancaekek, Kompol Nanang Heru. Dia berujar, sejak memasuki bulan suci Ramadan, wilayah hukumnya itu tak pernah mengalami aksi kriminalitas.
Baca Juga:Ridwan Kamil Himbau Pemuda untuk Menanamkan Sila Ke-4Mensyukuri Holding Defend ID, PT. Dahana Bagikan 3000 Paket Sembako
“Sampai sekarang wilayah Kecamatan Rancaekek masih tetap kondusif,” kata Kapolsek Rancaekek, Kompol Nanang Heru, Selasa (26/4).
Menurutnya, keamanan dan ketertiban yang terbangun itu dapat terjadi melalui sinegritas antara aparat, pemerintah daerah serta masyarakat.
“Untuk masalah kriminalitas sampai saat ini wilayah Rancaakek alhamdulillah masih kondusif,” ujar Nanang.
Dia menyebut, selama bulan suci Ramadan untuk wilayah Kecamatan Rancaekek tidak terjadi peristiwa yang berpotensi pada kriminalitas. Nanang juga menegaskan, wilayah hukumnya sejak awal bulan suci Ramadan sampai menjelang Hari Raya Idul Fitri tak terlihat aksi kriminalitas yang menonjol.
Kendati demikian, masyarakat terutama warga Kecamatan Rancaekek diimbau supaya tetap waspada terhadap aksi kriminalitas. Apabila terjadi hal mencurigakan atau membahayakan, maka warga bisa secepatnya langsung melaporkan aksi tindak kejahatan ke Kantor Polsek Rancaekek.
“Alhamdulillah masih kondusif, sampai sekarang enggak ada kejadian (kriminalitas) yang menonjol,” pungkas Nanang.
Sementara itu, Pos Pengamanan (Pam) Ketupat Lodaya 2022 Rancaekek telah dibentuk guna memaksimalkan keamanan. Terlihat, anggota Polsek Rancaekek berjaga memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat. Tak hanya itu, arus lalu lintas pun turut diatur guna meminimalisir terjadinya macet akibat padatnya volume kendaraan.(je/sep)