BANDUNG BARAT-Di lahan seluas 6 hektar, yang berada di bawah kaki gunung Burangrang Kabupaten Bandung Barat, terhampar kebun cabai rawit atau ‘cengek’ yang berkualitas super.
Mohammad Azril Ashiddiqie, seorang petani milenial, melalui tangan dingingnya mampu mengubah lahan tidur menjadi subur, setelah sukses menanam seledri kini Azril berhasil mengembangkan ‘cengek’ bibit dewata.
Tanpa bantuan program pemerintah, Azril Dibantu oleh pegawainya, sebanyak 36 orang, Azril dengan telaten mengolah lahan pertaniannya sehingga berhasil dalam bertaninya.
Baca Juga:5 Sapi di Kota Bandung Jalani Karantina, Setelah Terpapar PMKCiro Alves Komitmen Berlatih Keras untuk Persib Bandung
“Alhamdulilah saya udah beberapa kali panen, sebelumya panen seledri dan alhamdulilah hasilnya bagus, sekarang ini kami kembangan cengek atau cabai rawit,” ujar Azril saat ditemui dikebunnya di Cipada Cikalong Wetan, Minggu (29/5).
Saat ini, Azril bersama pegawainya terus melakukan penjagaan dan perawatan agar cengek yang dipanennya tetap bagus dan berkualitas super. “Tiap hari kami lakukan pemeliharaan, ini untuk menjaga kualiatas hasil pertanian kami,” ucapnya.
Azril menambahkan, adanya cuaca ekstrim dirinya melakukan perawatan yang ekstra, agar hasil panennya tetap bagus dan menghasilkan kualitas yang bagus dan dapat diterima oleh pasar dan masyarakat.
“Iya memang cuaca agak ekstrim, tapi kami ada teknik khusus untuk menghasilkan hasil pertanian yang bagus dan berkualitas,” ucapnya.
Azril berharap, pada panen cengek nanti dapat menembus harga yang bagus. “Semoga saja harganya pas panen nanti capai harga bagus,” ucapnya.(eko/sep)