SUBANG-Indonesia sebagai salah satu negara maritim sangat identik dengan sumberdaya lautnya. Sehingga berbagai macam hidangan laut dapat ditemukan dengan cukup mudah, khususnya di kota Subang.
Warga kota Subang, khususnya Subang Utara dan sekitarnya tentu sudah tak asing lagi dengan nama Warung Tikungan Bang Jhon atau sering disebut WATI Bang Jhon. Warung ikan bakar tersebut sudah sejak lama menyajikan ikan bakar lezat yang menjadi menu andalannya.
Ikan bakar WATI Bang Jhon merupakan salah satu tempat makan seafood yang cukup melegenda dan terkenal di Subang Utara.
Baca Juga:Jauhi Perploncoan, MPLS di Cimahi Terapkan Kegiatan Pendidikan KarakterCatatan Harian Dahlan Iskan: Bisik-Bisik Keras
Warung ikan bakar Bang Jhon berdiri sejak tahun 2010 hingga saat ini. Warung Tikungan Bang Jhon beralamat di Pantai Terungtum, Patimban, Kec. Pusakanagara, Kab. Subang. Warung Tikungan Bang Jhon beroperasi setiap hari mulai pukul 09.00 WIB – 21.00 WIB.
Sesuai dengan namanya, di Warung Tikungan Bang Jhon ini terdapat aneka macam hidangan ikan, mulai dari ikan etong atau ayam-ayam, ikan kakap, ikan talang-talang, ikan lamkao, ikan cengker, dan masih banyak jenis ikan lainnya. Tidak hanya menu ikan saja, di sini juga terdapat menu lainnya seperti udang atau cumi.
Salah satu yang unik dari Warung Tikungan Bang Jhon adalah cerita berdirinya warung makan hidangan laut ini. Berawal dari seorang pekerja di salah satu tempat olahraga golf di Jakarta, dan tidak memiliki basic kuliner.
Namun, dengan doa dan tekad yang dimiliki Bang Jhon memberanikan diri untuk membuka usaha warung ikan bakar tersebut.
“Warung ikan bakar ini berdiri sejak 10 Oktober 2010. Sebenarnya basic saya bukan kearah sini, awalnya saya pekerja di salah satu tempat olahraga golf di Jakarta. Setelah itu saya pulang merantau dari Jakarta lalu diberi lahan kosong di sini dan diberi kepercayaan oleh orang tua untuk membangun rumah di pinggir laut tanpa fasilitas apapun, tanpa lampu, tanpa listrik, bahkan pintu rumah pun tidak ada,” ujar pemilik Warung Tikungan Bang Jhon, Joni Maulana saat dihubungi Pasundan Ekspres, Senin (18/7).
Sebelum merintis usaha kulinernya, Bang Jhon juga dulunya sempat berjualan air mentah keliling yang ia ambil dari sumur orang lain, lalu ia jual kembali.