Terapkan Senyum, Sapa dan Ramah
SUBANG-Pelayanan kesehatan di Kabupaten Subang saat ini tengah menjadi sorotan publik. Tenaga medis harus memberikan pelayanan yang prima kepada pasien dan Minta Tenaga Medis Perhatikan SOP.
Senyum, sapa, dan ramah tamah menjadi suatu hal yang wajib dalam pelayanan. Termasuk dalam penggunaan pakaian harus sesuai dengan SOP.
“Mereka diwajibkan mengikuti SOP,” ungkap Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Subang dr. Mohammad Arief kepada Pasundan Ekspres.
Baca Juga:Antisipasi Spekulan Mainkan Sembako menjelang Bulan Suci RamadanLomba Nasyid Asmaul Husna dan Bazar UMKM Milenial Sambut Ramadan
Dia menyampaikan, tenaga medis harus memberikan rasa nyaman dan aman terhadap para pasien.
Dinas kesehatan meminta kepada para kepala puskemas agar jangan segan-segan untuk menegur atau memberikan sanksi terhadap tenaga medis yang tidak sesuai SOP. Misalnya menggunakan sandal saat melayani pasien.
“Penampilan itu diperlukan untuk menunjang kinerja. Jangan pakai sendal ketika bertugas,” katanya.
Dia memprediksi, tenaga medis yang memakai sendal tersebut, lantaran waktu sudah malam hari dan tidak banyak pasien yang akan berkunjung ke puskemas. Namun hal itu tidak dibenarkan.
“Dari 40 puskemas ada 20 puskemas yang melayani pasien selama 24 jam. Tolong diperhatikan dari segi penampilan,” katanya.
Arief mengatakan, tahun 2023 ini sebanyak 40 puskemas tengah mengikuti re-akreditasi oleh tim Indpenden. Oleh karena itu faskes tersebut harus menerapkan SOP dengan maskimal.
“Re-akreditasi ini penting, jadi ikuti aturan dan SOP,” ujarnya.(ygo/ysp)