PASUNDAN EKSPRES – Cerita Fiksi dan Nonfiksi pasti sudah tidak asing di telinga kamu yang memiliki hobi menulis. Untuk kamu yang senang menulis cerita tersebut, kamu harus tahu, loh bahwa hobi menulis itu bisa menghasilkan pundi-pundi uang.
Sudah banyak penulis terkenal yang mendapatkan keuntungan dari hobinya tersebut. Nah, untuk kamu yang penasaran tentang perbedaan cerita fiksi dan nonfiksi, mari kita simak pada artikel ini.
Cerita Fiksi dan Nonfiksi
Cerita Fiksi
Kata fiksi sendiri berasal dari bahasa latin yaitu fictio atau ficturn yang artinya adalah membentuk, membuat, mencipta.
Baca Juga:Download Anime Koori Zokusei Danshi to Cool na Douryou JoshiLirik Lagu Tally BLACKPINK dan Terjemahannya, Viral di Twitter!
Menurut Abrams yang dikutip oleh sastrawacana.id, istilah fiksi adalah cerita yang isinya tidak terkait dengan kebenaran sejarah, tetapi sesuatu yang benar-benar ada dan terjadi di dunia nyata, sehingga kebenarannya dapat dibuktikan dengan bukti empiris.
Sederhananyanya, cerita fiksi adalah cerita yang memiliki sifat khayalan, rekayasa, atau rekaan manusia. Beberapa contoh fiksi yang biasa kamu temuin seperti novel, hikayat, fabel, komik, dongeng, cerpen, dan legenda.
Cerita fiksi dapat kamu ketahui dari bentuk tulisannya. Penulis biasanya menulis cerita berdasarkan imajinasi dan kreativitas, sehingga isi ceritanya akan terlihat bebas.
Cerita fiksi biasanya lebih lepas dalam hal ide dan gagasan. Tulisannya pun dapat menggugah emosi pembacanya. Cerita fiksi memiliki unsur interensik seperti, tema, latar cerita, alur atau plot, tokoh, sudut pandang, dan amanat.
Pengarang memiliki tanggung jawab untuk menentukan kebenaran pada cerita yang ditulisnya. Contoh cerita nonfiksi yang biasa kalian jumpai ialah buku biografi, buku sejarah, atau buku yang memuat cerita perjalanan.
Adapun ciri-ciri kebahasaan cerita nonfiksi seperti menggunakan kata baku, gaya bahasa bersifat formal, dan berisikan informasi.
Seperti itulah perbedaannya. Jadi, jenis cerita seperti apa yang akan kamu tulis? Keduanya akan sangat membantu kamu dalam mengembangkan kreativitas dalam menulis, dan dalam mengumpulkan penghasilan. (ipa)