PASUNDAN EKSPRES – Bunga seringkali dianggap sebagai simbol kecantikan dan kebaikan.
Selain itu juga, bunga akan memberikan warna dan kebahagiaan, bahkan dapat mempercantik halaman rumah kamu.
Namun, ada beberapa jenis kembang yang meskipun indah tetapi beracun dan dapat membahayakan manusia dan hewan jika tidak ditangani dengan hati-hati.
Berikut ini adalah beberapa contoh bunga indah tapi beracun di dunia:
Baca Juga:Astraphobia, Phobia Terhadap Suara Guntur atau PetirCara Mengatasi Maag yang Kambuh ketika Menjalankan Puasa
Bunga yang Indah, tapi Beracun di Dunia
1. Hydrangea
Hydrangea merupakan salah satu tanaman hias yang memiliki bunganya berukuran besar, bulat layaknya sanggul dengan warna-warna yang cantik.
Uniknya Hydrangea ini bisa berubah warna tergantung dari tingkat keasaman (pH) tanah tempatnya tubuh.
Di balik warnanya yang cantik, Hydrengea ternyata cukup bercun, lho.
Itu karena Hydrangea mengandung sejumlah kecil sianida yang mematikan jika tertelan.
Mungkin bahayanya tidak terlalu mempengaruhi manusia, tapi jika tertelan oleh hewan peliharaan akan menyebabkan muntah, diare, dan lesu.
2. Angel’s Trumpet (Brugmansia)
Bunga Angel’s Trumpet merupakan tanaman yang berbentuk semak besar dan bisa juga merupakan pohon yang kecil.
Nama Angel’s Trumpet ditunjukkan karena bunganya yang besar, menggantung, dan memiliki bentuk seperti terompet.
Angel’s Trumpet dengan bentuk yang unik dan warna yang indah, sebenarnya sangat beracun, lho.
Baca Juga:Efek Mendengarkan Musik ketika Ingin Mendapatkan KetenanganManfaat Air Putih Bagi Kesehatan Tubuh Selama Bulan Ramadan
Itu karena bagian-bagian tanaman ini mengandung alkaloid seperti skopolamin, atropin, dan hyoscyamin yang dapat menyebabkan halusinasi, mulut kering, diare, migrain dan bahkan kematian.
3. Oleander (Nerium oleander)
Oleander adalah tanaman yang merupakan spesies tanaman tropis yang mempunyai kelopak bunga indah dengan daun-daun yang hijau memanjang.
Oleander ini sebenarnya tanaman beracun yang sering digunakan sebagai tanaman hias di berbagai negara.
Bagian-bagian tanaman ini mengandung oleandrin dan neriin yang dapat menyebabkan muntah-muntah, penglihatan kabur, sakit perut, diare, detak jantung tidak terature, dan bahkan kematian jika dikonsumsi dalam jumlah yang cukup besar.