Lapas Subang Pisahkan 2 Narapidana Teroris, Ini Alasannya
SUBANG- Mendapat limpahan Narapina Teroris, Lapas Subang lakukan pemisahan agar tidak ada pendoktrinan.
Kepala Seksi Binadik Lapas Subang Cepy Mulyawan mengatakan untuk sel kedua napiter tersebut dipisahkan dengan napi – napi lainnya, hal tersebut bertujuan agar tidak ada pendoktrinan dan lainnya.
“Untuk sementara kita pisah dulu ya, sebelum adanya pengucapan dan ikrar setia terhadap NKRI,” Jelasnya.
Baca Juga:Ngeri!! Warga Dibacok Geng Motor di Karawang, Padahal lagi Membangunkan SahurTega!! Anak Penjarakan Ayah Kandungnya di Subang, ternyata Karena Perkara Ini
Ia menjelaskan bahwa kedua Napiter tersebut sudah siap mengucapkan ikrar NKRI, oleh karena itu dalam waktu dekat pihaknya akan menggelar kegiatan tersebut dengan mengundang aparat penegak hukum(APH) tokoh agama dan lainnya.
Lebih lanjut Cepy mengungkap, bahwa sebelum bulan Ramdahan, kedua napiter tersebut mengekslusifkan diri, bahkan tidak mau beribadah bersama narapidana lainnya.
“Dulu tidak mau melebur, kalo sekarang Alhamdulillah sudah mau,” katanya
Sementara itu Napiter Luigi Juliano (35) dan Muhamad Yusuf (45) ditangkap akibat terlibat Jamaah Ansharut Daulah (JAD) yang divonis 3 dan 4,6 tahun penjara.
“Saya divonis 4,6 tahun, di bulan suci ramadhan ini saya ingin mengucapkan ikrar setia NKRI,” ujar Yusup.(ygo/ded)
.