Pemerintah Sibuk Saat Banjir Saja, Tidak ada Upaya Normalisasi Sungai

Normalisasi Sungai
MENGUNGSI: Warga saat mengungsi di flyover Pamanukan karena rumahnya terendam banjir, beberapa waktu lalu.
0 Komentar

Dalam kesempatan terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Subang, Udin Jazudin menyebutkan, bantuan eksavator dari pemerintah pusat belum diterima hingga saat ini.

Udin menyebut, saat ini masih dalam proses administrasi di pusat agar bantuan alat tersebut sesuai dengan aturan. Dia pun tak tahu kapan alat berat itu akan segera datang ke Subang.

“Yang jelas kami dari Pemda Subang, pak Bupati sudah berupaya meminta bantuan ke pusat untuk penanganan banjir,” ungkapnya.

Baca Juga:Kejaksaan Bidik Tersangka Baru dalam Kasus Tanah DesaPemkab Karawang Siapkan Mudik Gratis Rute Jabar dan Jateng

Sambil menunggu bantuan eksavator tiba, Pemda Subang akan mengadakan mobil pengangkut eksavator. Selain itu juga akan berupaya untuk melakukan normalisasi embung.

“Penanganan banjir ini kita pasti lakukan secara bertahap,” pungkasnya.

Sebelumnya, Pemda Subang secera simbolis telah menerima bantuan logistik dan sarana penanggulangan bencana dari BNPB pada 06 Maret 2023.

Bantuan itu tidak terlepas dari kunjungan Bupati ke BNPB pada 02 Maret 2023 yang membahas mengenai penanganan banjir.
Bantuan yang didapatkan oleh Pemda Subang berupa 1 unit exsavator amphibi 200 PC, selimut dan matras masing-masing sebanyak 500 buah, dana siap pakai Rp300 juta, dan bantuan pemenuhan kebutuhan logistik senilai Rp200 juta.(cdp/ysp)

Laman:

1 2
0 Komentar