PASUNDAN EKSPRES – Bahaya Makanan pedas memang menjadi makanan favorit bagi sebagian orang di Indonesia.
Bagi peminat makanan ini, sensasi pedas yang dirasakan pastinya akan menambah nafsu makan dan memperkaya cita rasa.
Bahkan ada sebuah studi yang mengatakan jika dalam makanan pedas ada kandungan yang dinamakan capsaicin.
Baca Juga:Resep Es Krim yang Mudah Dibuat, Pas Sekali Untuk Camilan Setelah BerbukaSuga BTS Rilis Album Solo Terbaru D-DAY pada 21 April 2023
Capsaicin sendiri bisa meningkatkan energi yang dikeluarkan tubuh sehingga membantu mengendalikan berat badan.
Namun, ada bahaya yang dapat terjadi ketika seseorang mengonsumsi makanan pedas terutama ketika berbuka puasa.
Makanan pedas dapat menimbulkan beberapa masalah kesehatan jika dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.
Bahaya Makan Pedas Ketika Berbuka Puasa dan Sahur
1. Gangguan Pencernaan
Salah satu bahaya makan pedas ketika berbuka puasa adalah gangguan pencernaan.
Makanan pedas dapat memicu asam lambung yang berlebihan dan merangsang produksi asam lambung yang dapat mengganggu sistem pencernaan.
Ketika kita berpuasa, perut kita tidak terisi makanan selama beberapa jam sehingga ketika kita makan makanan yang terlalu pedas maka bisa menimbulkan masalah seperti sakit perut, mulas, mual dan bahkan diare.
2. Memicu Dehidrasi
Selain gangguan pencernaan, makanan pedas juga dapat memicu dehidrasi. Ketika kita makan makanan pedas, maka kita akan merasa haus dan membutuhkan banyak minum.
Baca Juga:Menu Khas Lebaran Populer di IndonesiaResep Kue Kering Khas Lebaran, Kue Semprit
Ketika kita berpuasa, maka kita akan lebih mudah mengalami dehidrasi jika kita tidak minum cukup air putih selama berbuka puasa.
Oleh karena itu, sebaiknya menghindari makanan pedas terlalu banyak ketika berbuka puasa dan lebih memilih makanan yang mengandung air seperti buah-buahan dan sayuran.
3. Memicu Masalah Kesehatan
Selain itu, makanan pedas juga dapat memicu masalah kesehatan lainnya seperti sakit kepala, insomnia, dan bahkan serangan jantung.
Hal ini dikarenakan makanan pedas dapat membuat tubuh kita menjadi lebih panas dan mengganggu sistem saraf yang dapat mempengaruhi kesehatan jantung dan otak kita.
Oleh karena itu, sebaiknya kita lebih memilih makanan yang seimbang dan tidak terlalu pedas ketika berbuka puasa.