PASUNDAN EKSPRES – Apakah kamu tahu tentang istilah istidraj? Istilah ini memang cukup jarang digunakan dalam sebuah percakapan sehari-hari.
Istidraj adalah suatu kondisi yang terjadi ketika seseorang merasa bahagia dan senang dalam hidupnya, tetapi tanpa menyadari bahwa ia sedang menuju ke arah yang salah dan merusak dirinya sendiri.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, istidraj adalah sebuah hal atau suatu keadaan luar biasa yang diberikan oleh Allah SWT kepada orang yang kafir sebagai suatu ujian dan membuatnya mereka lupa diri kepada Allah SWT, seperti contohnya Firaun dan Karun.
Baca Juga:Olahan Kue Kering Coklat, Manis dan Mudah DibuatFakta Bintang Sirius, Si Paling Terang di Langit Malam
Istidraj bisa terjadi pada siapa saja, tanpa terkecuali. Istidraj dapat terjadi dalam berbagai aspek kehidupan, seperti dalam hal keuangan, asmara, atau karir.
Seseorang yang merasa senang dan bahagia dalam hal keuangan, misalnya, bisa terjebak dalam kebiasaan boros atau pengeluaran yang tidak perlu.
Sementara itu, seseorang yang merasa bahagia dalam asmara bisa terjebak dalam hubungan yang tidak sehat atau tidak saling menghargai.
Apa Itu Istidraj? Cari Tahu Pengertiannya di Sini
Dalam Islam, istidraj dianggap sebagai suatu ujian atau cobaan dari Allah SWT.
Allah memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam hidup seseorang.
Namun, jika ia tidak menggunakannya dengan bijak dan bertanggung jawab, maka ia akan dihadapkan pada konsekuensi yang tidak menyenangkan di kemudian hari.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu waspada dan menghindari istidraj.
Kita harus belajar untuk bersyukur atas segala nikmat yang diberikan Allah SWT, dan menggunakan nikmat tersebut dengan cara yang bijak dan bertanggung jawab.
Baca Juga:Menjelajahi Masa Lalu dengan GameHouse, Permainan Pada Zamannya5 Laut Terdalam di Dunia, Indonesia Salah Satunya
Kita juga perlu selalu memeriksa diri sendiri dan memperbaiki kekurangan-kekurangan yang kita miliki, agar tidak terjebak dalam pola pikir dan perilaku yang merusak diri kita sendiri.
Dalam Islam, kita juga diajarkan untuk meminta pertolongan kepada Allah SWT dalam menghadapi segala ujian dan cobaan, termasuk istidraj.
Dengan berusaha keras dan berdoa kepada Allah SWT, kita akan mampu menghindari istidraj dan menjalani hidup dengan cara yang lebih bijak dan bertanggung jawab.