Ada 2 kelompok orang dalam memandang ramadhan: ada orang yang menganggap ramadhan sebagai bulan pendidikan, sehingga saat Ramadhan mereka berlatih sungguh-sungguh mendekat kepada Allah SWT. Setelah Ramadhan berlalu dia berusaha mempraktikkan pelatihan yang dikerjakan selama Ramadhan. Jadi kebiasaan yang sudah terpatri selam ramadhan juga diterapkan di bulan lain di luar ramadhan, seakan telah menjadi sifat hakikinya meskipun kondisi dan waktunya berbeda.
Namun ada pula orang yang menganggap Ramadhan itu bulan ‘penjara’, mereka hanya mengekang nafsu dan keinginan selama Ramadhan saja. Paska ramadhan mereka merasa bebas merdeka dari kekangan, seperti kuda yang lepas dari tali kekang, negar-negar menerabas ke mana-mana. Mereka misalnya, menahan diri tidak korupsi, tidak ngrasani, berkata jujur, disiplin ibadah, selalu berbuat kebaikan dan menyenangkan,kehadirannya sangat dinantikan,banyak senyum, tidak maksiyat hanya dilakukan selama Ramadhan saja, namun paska Ramadhan mereka merasa bebas melakukan perbuatan-perbuatan yang tidak diridhoi oleh Allah SWT.
Maka mumpung Ramadhan masih separoh waktu, inilah saatnya kita bisa melihat keberhasilan Ramadhan kita. Salah satu cara mudah mengukurnya adalah dengan kita cheklist kebiasaan apa selama ramadhan sebelum hari ke 15 yang hilang dan setelah hari ke 15 Ramadhan, kemudian nanti saatnya kita meninggalkan bulan ramadhan, kita cek lagi apakah kultur kita selama ramadhan masih berlanjut atau istiqamah setelah ramadhan berlalu. Apakah kebiasaan tilawah qur-an masih kita lakukan? Apakah kebiasaan sholat berjamaah di masjid masih kita kerjakan? Apakah kebiasaan qiyamul lail masih kita tegakkan? Apakah bershodaqoh masih kita biasakan? Apakah menjaga pandangan, menahan amarah, serta menahan dari perkataan yang tidak manfaat masih kita jalankan, berkata jujur, disiplin ibadah, selalu berbuat kebaikan dan menyenangkan,kehadirannya sangat dinantikan,banyak senyum, tidak maksiyat, suka bersadaqah masih jadi kebiasaan ? Jika masih konsisten atau istiqamah maka puasa kita berhasilguna dan dapat menggapai ridha Allah swt. AAmiin