PASUNDAN EKSPRES – Sering menemukan kedua jenis butter ini di setiap resep kue kering atau perboluan? Pastinya! Tapi, apa kalian tahu apa perbedaan butter tersebut? Simak di artikel ini, ya!
Butter: Rahasia yang Membuat Harga Kue Menjadi Mahal
Butter adalah produk susu yang telah lama digunakan dalam berbagai resep masakan dan kue. Butter tersedia dalam dua jenis yaitu salted (diberi garam) dan unsalted (tidak diberi garam). Perbedaan antara kedua jenis butter ini sangatlah signifikan dan penting untuk dipahami oleh para koki dan baker.
Perbedaan Butter yang Bisa Diingat!
Berikut adalah beberapa perbedaan utama antara unsalted butter dan salted butter:
Baca Juga:Resep Nasi Goreng Tanpa Kecap Mudah dan Dijamin Enak!Cicipi Permen Gulali dari Berbagai Penjuru Dunia
1. Kandungan garam
Perbedaan utama antara kedua jenis butter ini adalah kandungan garamnya. Salted butter mengandung garam, sedangkan unsalted butter tidak mengandung garam sama sekali. Kandungan garam dalam salted butter bervariasi tergantung pada merek dan produsennya, biasanya berkisar antara 1,5 hingga 2,5 persen.
2. Rasa
Kandungan garam dalam salted butter memberikan rasa yang khas dan sedikit asin. Di sisi lain, unsalted butter memiliki rasa yang lebih netral, sehingga lebih sering digunakan dalam resep-resep yang membutuhkan rasa mentega yang murni.
Karena unsalted butter tidak memiliki rasa yang kuat, ia dapat membantu memperkuat rasa bahan-bahan lain dalam resep.
Hal ini dapat mempengaruhi kinerja butter dalam resep, terutama dalam membuat adonan pastry.
Ini membuat unsalted butter lebih cocok digunakan dalam pembuatan kue dan roti, di mana kadar air yang tepat sangat penting.
5. Penyimpanan
Karena salted butter mengandung garam, ia lebih tahan lama dan tahan terhadap pembusukan daripada unsalted butter. Namun, jika disimpan dengan benar, kedua jenis butter dapat bertahan cukup lama di dalam kulkas.