Namun, ketika persona menjadi terlalu dominan, individu bisa kehilangan kontak dengan diri aslinya dan menjadi stres atau merasa tidak otentik.
Untuk menghindari hal tersebut, penting bagi seseorang untuk mengenali persona dan shadow-nya.
Dengan memahami bagaimana persona dan shadow berinteraksi, seseorang dapat memilih cara yang lebih baik untuk mengekspresikan diri secara autentik dalam hubungannya dengan dunia luar.
Baca Juga:6 Novel Romantis Terlaris di Dunia, Kamu Bakalan Baper Kalau Baca IniOlahan Daging Sapi: Jenis-Jenis Steak Paling Populer
Ini juga dapat membantu seseorang mengatasi rasa cemas dan konflik internal yang muncul ketika diri asli bertentangan dengan citra yang ditampilkan.
Demikian artikel mengenai persona yang ada dalam diri seseorang. Semoga artikel ini dapat membantu dan menambah wawasan kamu tentang manusia. (ipa)