Diketahui, sejumlah warga mengadukan dan mendatangi gedung DPRD Purwakarta untuk menyampaikan persoalan yang dihadapi mereka ke anggota DPRD Purwakarta, Senin dan Selasa (22-23 Mei 2023) lalu.
“Ada beberapa pipa yang bocor dan terputus akibat berbagai faktor dilapangan. Dan ini diklaim pihak perumda sebagai biang kerok, air terhambat,” ungkap Alaikasalam menjelaskan apa yang didapati pihak perumda.
Sakib (50) warga di salah satu perumahan mengaku kesal dan kecewa atas pelayanan perumda. Pasalnya, meski kerap penyaluran air terhambat, tagihan bulanan pemakaian air bersih dari perumda.
Baca Juga:Empat Raperda Segera DisahkanPolres Karawang Peragakan 11 Adegan Olah TKP Perampokan Minimarket
“Yang kami juga sesalkan adalah saat tagihan bulanan tidak berubah atau berkurang, jumlah penagihan tetap saja sama setiap waktunya . Jelas, merugikan pelanggan,” kayanya.(add/mas/ery/ysp)