PASUNDAN EKSPRES – Kondisi Anhedonia adalah kondisi ketika seseorang kehilangan minat atau kesenangan dalam melakukan aktivitas atau hal yang sebelumnya memberikan kebahagiaan atau kenikmatan.
Anhedonia sosial terjadi ketika seseorang kehilangan minat dalam hubungan sosial dan aktivitas sosial, sedangkan anhedonia fisik terjadi ketika seseorang kehilangan minat dalam kegiatan fisik seperti olahraga atau aktivitas fisik lainnya.
Anhedonia dapat menjadi gejala dari beberapa gangguan mental, seperti depresi, kecemasan, skizofrenia, bipolar, dan gangguan kecanduan. Anhedonia juga dapat menjadi gejala dari kondisi medis seperti gangguan tiroid, diabetes, dan Parkinson.
Baca Juga:Tampil Mewah dengan Gaya Simpel Khas Fashion MinimalisTidak Asal Musik dan Lirik, Berikut Struktur Lagu yang Harus Kamu Catat
Penyebab Kondisi Anhedonia
Penyebab anhedonia belum sepenuhnya dipahami oleh para ahli, namun beberapa faktor yang dapat mempengaruhi timbulnya anhedonia antara lain perubahan kimia otak atau ketidakseimbangan neurotransmiter, faktor genetik, stres, dan trauma.
Dampak Kondisi Anhedonia
Anhedonia dapat memiliki dampak yang signifikan pada kesejahteraan mental dan fisik seseorang.
Ketika seseorang mengalami anhedonia, mereka mungkin merasa tidak bersemangat atau tidak termotivasi untuk melakukan aktivitas yang dulu mereka sukai, dan hal ini dapat mempengaruhi kualitas hidup mereka.
Anhedonia juga dapat menyebabkan stres, kecemasan, dan depresi.
Cara Mengatasi Kondisi Anhedonia
Pengobatan untuk anhedonia tergantung pada penyebab dan beratnya gejala yang dialami.
Terapi psikologis seperti terapi kognitif perilaku (CBT) dapat membantu mengatasi anhedonia yang terkait dengan gangguan mental seperti depresi dan kecemasan.