Dengan bermodalkan limbah kayu, sosok polisi AiptuKomarudin berhasil membuat kerajinan tangan seni ukir solder. Limbah kayu tersebut ia sulap menjadi beberapa jenis kerajinan tangan dengan hasil yang unik dan menarik.
Kerajinan tangan hasil karya Aiptu Komarudin diantaranya golok ukir, kujang ukir, aksesoris, wayang golek, patung harimau, kura-kura, dan masih banyak lainnya.
Hasil dari penjualan kerajinan tangan yang dibuat Komarudin kemudian dimanfaatkan untuk membeli kebutuhan biaya perbaikan pembangunan jembatan gantung.
Baca Juga:Subang Ekspor Hasil Panen 26 Ton Jahe ke BangladeshDPRD Karawang Dorong Damkar jadi OPD Tersendiri
“Alhamdulillah uang hasil penjualan kerajinan mulai dari Rp200 ribu sampai Rp300 ribu saya kumpulkan dan digunakan untuk biaya perbaikan,” terangnya.
Melihat kobaran semangat Aiptu Komarudin, warga lain pun tak tinggal diam dan turut memberikan tenaga dan membantu menyumbang bahan material seperti kayu dan bambu.
Tak disangka, ternyata antusias dan gotong royong warga untuk membangun jembatan gantung pun sangat antusias dan luar biasa. Semangat kebersamaan antara Polri dan warga untuk membangun jembatan ini ia rasakan begitu dalam.
Rampungya Jembatan Gantung yang diberi Nama Jembatan Bhayangkara
Perbaikan jembatan yang dilakukan Aiptu Komarudin bersama warga akhirnya rampung dengan kurun waktu selama satu minggu. Ia pun memberi nama jembatan tersebut dengan nama jembatan Bhayangkara.
Jembatan Bhayangkara yang dibangun dengan kurun waktu satu minggu itu menggunakan kontruksi besi dan kawat sling, dengan panjang jembatan 25 meter dan lebar 1,5 meter.
Saat ini, jembatan Bhayangkara yang menguhubungkan akses jalan desa menuju lahan pertanian atau sebaliknya dapat dilalui oleh para petani ataupun kendaraan roda dua.
Dari hasil kerja keras dirinya bersama warga, Aiptu Komarudin berharap jembatan ini dapat dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh warga.
Baca Juga:Junjung Tinggi Pelayanan Publik Berbasis HAMPosisma Libatkan 871 Atlet Tandingkan 12 Cabang Perlombaan
“Semoga jembatan ini dapat dimanfaatkan oleh warga dan bisa menjaga keselamatan warga pada saat pergi ke lahan pertanian,” jelas Aiptu Komarudin.
Kata Mereka Tentang Jembatan Bhayangkara
Saat ini, para petani dan warga sudah merasakan dampak baik dan manfaat dari adanya pembangunan jembatan Bhayangkara tersebut.