“Saya sebagai ketua RT Desa Karangsari sangat berbahagia dan mengucapkan rasa syukur, Alhamdulillah berkat perjuangan Polri dan masyarakat jembatan ini dapat dibangun,” ujar ketua RT Desa Karangsari Mista (47).
Mista mengatakan, kehadiran jembatan Bhayangkara sangat bermanfaat bagi masyarakat dan petani setempat sebagai akses menyebrang dan mengangkut hasil pertanian.
“Saya sebagai petani di sini juga merasa senang dan terharu, karena harapan kami mengenai pembangunan jembatan ini akhirnya terjawab sudah dengan bukti nyata,” kata petani Desa Karangsari Icem (56).
Baca Juga:Subang Ekspor Hasil Panen 26 Ton Jahe ke BangladeshDPRD Karawang Dorong Damkar jadi OPD Tersendiri
Ia berharap, semoga jembatan Bhayangkara ini bisa membantu perekonomian warga. Dirasa, saat ini akses menuju desa sudah mudah, dan kemungkinan besar bisa memudahkan para petani untuk menjual hasil panennya.
Tak hanya petani, penggembala domba pun merasakan dampak baik dari pembangunan jembatan Bhayangakara tersebut.
“Sebagai penggembala domba, saya juga merasakan manfaat dari jembatan ini. Di mana biasanya saya saat ingin pergi menggemabal harus putar arah terlebih dahulu dengan jarak tempuh yang jauh. Namun saat ini, jika ingin menggembala, saya dan domba saya tak harus putar arah lagi,” ungkap Bahrun (45).
“Semoga jembatan ini bisa terus berdiri kokoh, dan kami sebagai warga dan petani bisa terus merawat dan menjaga jembatan ini. Terima kasih pak Polisi Aiptu Komarudin,” pungkasnya.(cdp/ysp)