SUBANG – Menyambut perayaan HUT Bhayangkara yang ke-77 tahun, Polres Subang mengajak para pelajar dan mahasiswa untuk menyalurkan bakat bermusik mereka dalam ajang perlombaan Bhayangkara Music Festival.
Dalam festival ini, para peserta diharuskan membawakan dua lagu. Lagu pertama adalah “Sinergi Jawara” karya AKBP Sumarni yang menjadi lagu wajib, sedangkan lagu kedua adalah pilihan bebas (kecuali lagu Underground).
Kapolres Subang, AKBP Sumarni, menjelaskan bahwa lagu “Sinergi Jawara” dipilih sebagai lagu wajib dalam kompetisi ini dengan tujuan untuk membangkitkan rasa cinta generasi muda Subang terhadap keindahan alam, budaya kearifan lokal, dan potensi sumber daya daerah Kabupaten Subang.
Baca Juga:Razia Polres Karawang Razia Tempat Hiburan Malam dan Spa, Ini HasilnyaKamu Perlu Tau! Efek Minum Kopi di Pagi Hari Ternyata Sehat Untuk Menghidupkan Semangat Dan Meningkatkan Kinerja
“Dengan demikian, Kabupaten Subang dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas dan menjadi penyokong pariwisata di Subang,” ujarnya.
Sumarni juga menambahkan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat menjadi wadah untuk memacu kreativitas anak-anak muda. “Polri memiliki kewajiban untuk melindungi dan mempersiapkan generasi muda agar mampu meraih impian mereka, menjadi generasi unggul, dan menjadi pemimpin masa depan. Oleh karena itu, kami selalu mendukung anak muda dalam mengembangkan kreativitas mereka dan menyalurkan bakat positif,” jelasnya.
Selain itu, Sumarni juga menghimbau para pelajar agar selalu mematuhi aturan hukum, tidak melakukan hal-hal negatif, dan menjadi agen perubahan menuju Indonesia yang gemilang.
Dalam suasana yang meriah, peserta band dari kalangan pelajar dan mahasiswa Kabupaten Subang dengan antusias membawakan lagu andalan mereka di hadapan para juri, masyarakat, dan jajaran anggota Kepolisian Polres Subang.
Tak hanya peserta lomba, antusiasme juga terlihat dari para pelajar dan mahasiswa lain yang memberikan dukungan kepada sekolah atau universitas mereka dengan tampil memukau di hadapan para juri. Para pelajar dan mahasiswa juga berjoget riang di depan panggung untuk memberikan semangat.
Setelah penampilan para peserta selesai, suasana menjadi tegang di halaman Mapolres Subang pada tanggal 24 Juni. Para peserta merasakan detak jantung yang cepat sambil berdoa dan berharap bisa menjadi juara dalam Bhayangkara Music Festival.
Akhirnya, dengan penuh kegembiraan dan kesan yang tak terlupakan, para mahasiswa Universitas Mandiri mengatakan bahwa mereka senang dan bangga bisa menjadi juara pertama dalam lomba tersebut.