Oleh
1.Drs.H.Priyono,M.Si ( Dosen Fak.Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta, kolumnis Pasundan Ekspres dan Radar Solo )
2.Edi Rianto,SSi ( Alumnus Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta dan Guru Geografi SMAN 2 Rembang)
Jamaah haji regular Indonesia tahun 2023 merujuk keputusan Menag Republik Indonesia no 189 tahun 2023 tentang kuota haji sebesar 221.000 dan mendapat tambahan 8.000 lagi sehingga jumlah total sebanyak 229.000. Duta bangsa yang menjadi tamu Allah swt, yang dalam waktu yang tidak terlalu lama berangsur angsur pulang ke tanah air , setelah melaksanakan prosesi haji selama 42 hari di tanah suci Mekah. Inti haji adalah wukuf di padang Arafah pada tgl 9 dzulhijah 1444 H. Hari wukuf tersebut jatuh pada hari Selasa tgl 27 juni 2023 dan saat mereka melakukan prosesi wukuf maka pada hari yang sama umat Islam di Indonesia melaksanakan puasa Arafah yang bisa menghapus dosa selama setahun sebelumnya dan setahun sesudahnya ( HR Buchari-Muslim ), sebagaimana diriwayatkan dari Aisyah ra bahwa Rosul bersabda : Tidaklah ada hari yang Allah membebaskan hambanya dari neraka lebih banyak dari hari Arafah ( HR Muslim ). Ada yang melaksanakan puasa Arafah pada hari rabu tgl 28 juni 2023 sehingga Idul adha nya tgl 29 juni 2023 . Perbedaan cara pandang bisa berdampak perbedaan sholat Idul Adha. Perbedaan adalah sebuah keniscayaan asal mereka paham kenapa berbeda.
Hari Arafah adalah hari agung dan mulia, bahkan Allah swt meneyebut ahli Arafah sebagai penduduk langit. Hari Arafah adalah hari pembebasan dari api neraka, pembebasan dosa, hari ketaatan dan hari mujahadah dengan ketat beribadah. Waktu yang paling agung untuk berdoa adalah pada hari Arafah. Doa yang diucapkan Nabi pada saat itu adalah :” Semoga Allah mudahkan, terima serta ridhoi amal ibadah kita. Jangan lewatkan doa pada hari mulia itu, Nabi bersabda : Dan sebaik baiknya yang Aku dan para Nabi yang dikasanahkan sebelumnya ( HR Tarmidzi dan dihasanhkan oleh Imam Albani ).
Baca Juga:Lapang Bintang Pusat Keramaian di Subang Kota: Tempat Asyik Olahraga, Hingga Ladang Cuan MasyarakatPT TKG Taekwang Indonesia Rutin Kurban Setiap Tahun
Setelah melakukan ibadah berikutnya di akhir prosesi, tinggal para jamaah menunggu jadwal penerbangan untuk kembali ke negara masing masing dengan predikat H di depannya sebagai simbol bahwa mereka telah melaksanakan rukun islam yang kelima, yaitu menjalankan ibadah haji bagi yang mampu, mampu jiwanya dana mampu raganya. Sambil menunggu kepulangan ke negara masing masing , banyak dimanfaatkan untuk bermuhasabah, refresing, berbelanja barang barang religi dan seterusnya untuk dibawa pulang bersama kepulangan mereka atau dikirim lewat jasa pengiriman. Keluarga, kerabat dan para jamaah serta masyarakat luas telah menunggu kedatangan Jemaah haji pulang ke tanah perdikan dengan harapan ada kenangan dari tanah suci mulai dari makanan, alat sholat dan perlengkapannya sampai barang berharga lainnya.