BANDUNG BARAT-Kawasan wisata Lembang Kabupaten Bandung Barat (KBB) terus dipadati pengunjung luar daerah yang hendak mengisi momen libur panjang sekolah.
Salah satunya, destinasi wisata Floating Market Lembang yang sejak libur sekolah ini, banyak diserbu wisatawan dengan okupansi mencapai 25 persen dibanding hari biasanya.
Public Relation PT Perisai Group, Intania Setiati menuturkan, sejak libur sekolah pada Rabu (28/6) kemarin, kunjungan wisatawan ke Floating Market Lembang terus bertambah meskipun pada dua hari sebelumnya peningkatan kunjungan wisatawan belum signifikan. “Alhamdulillah rame dari kemarin Jumat,” ucap Intan saat ditemui di Floating Market Lembang, KBB, Senin (3/7)
Baca Juga:Menjadikan Indonesia Emas Dengan Mengimplementasikan Nilai Nilai Keislaman (Bagian 1)BPJamsostek Lindungi Ratusan Siswa SMKN 1 Purwakarta saat PKL
Disampaikan Intan, pada hari Sabtu menjadi puncak libur panjang sekolah mengingat, kemacetan dari arah Bandung menuju Lembang terjadi sedari pagi hari. “Di (area) parkir sudah padat kemungkinan ada peningkatan 25 persen. Selain libur panjang, anak-anak juga libur sekolah jadi memang banyak wisatanya ke Lembang,” ungkapnya.
Adanya beberapa wahana baru yang dibuka sejak beberapa bulan yang lalu, dia mengakui, animo masyarakat untuk berkunjung ke Floating Market Lembang semakin tinggi.
“Banyak dari wisatawan luar daerah itu ingin menjajal wahana yang kita miliki dan kita masih terus berinovasi untuk lebih banyak pilihan karena dulu banyak spot photo, sekarang kita konsen ke activity jadi pengunjung bisa coba otoped untuk keliling, bisa naik perahu dayung sendiri, bisa naik ATV, Gokar yang lintasnnya seperti di Mandalika, rainbow slide dengan tinggi 25 meter dan panjang lintasan 125 meter,” terangnya.
Selain wahana activity, dia menyebutkan, Floating Market Lembang juga menyediakan pusat jajanan tradisional. “Kebanyakan memang wisata keluarga yang kesini. Mereka ingin bermain di wahana-wahana dan juga mencari kuliner tradisional disini,” imbuhnya.
Dibeberkan Intan, selain pengunjung dari sekitar Lembang, kunjungan wisata didominasi wisatawan asal luar daerah. “Kebanyakan dari luar kota dari bahasa, logatnya, kebanyakan Jabotabek, ada dari Sumatra, Jawa Tengah, membaur dari wisata luar kota,” katanya.
Pasca libur panjang, dia menerangkan, management Floating Market Lembang akan melakukan pembenahan di berbagai wahana yang ada untuk dipersiapkan kembali pada libur panjang di Bulan November dan Desember 2023. “Kita perbaiki wahana untuk menjaga kenyamanan, karena pembenahan fasilitas itu harus, privilege lebih bagus. Intinya meningkatkan kenyamanan bagi para pengunjung,” tukasnya.(eko/sep)