oleh
1.Drs.H.Priyono,M.Si ( Dosen Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta dan Penasehat masjid Al Ikhlas,Sumberejo,Klaten selatan )
2.DR.Choirul Amin,SSi.MM( Dosen dan Wakil Dekan III Fakultas Geografi Universitas Muhammadiyah Surakarta)
Kita hendaknya selalu mencermati sebuah peristiwa kemudian mengambil hibrah atau pelajaran dalam setiap peristiwa yang kita alami agar setiap kejadian bisa diambil pelajaran yang berharga pada masa yang akan datang sehingga ibadah kita berusaha akan lebih dari hari hari yang ditinggalkan dan ibadah hari esok lebih baik dari hari ini.
Setiap peristiwa memiliki makna yang tersirat, demikian juga tahun hijriyah dalam kalender Islam.
Baca Juga:Penduduk Miskin di Purwakarta Bertambah, Program PKH Jadi Solusi Atasi KemiskinanAnggota DPRD Subang Ajak Semua Pihak Atasi Human Trafficking
Tgl 1 kalender hijriyah mengacu pada hijrahnya Nabi Muhammad dari dua kota besar yaitu Mekah Al Mukaromah menuju Madinah Al Munawwarah setelah mendapat mandat dari Allah swt. Sejarah penetapan tahun 1 Maharam atau Tahun 1 hijriyah oleh Umar Bin Khatab berdasarkan peristiwa hijrahnya Nabi dari Mekah ke Medinah.
Peristiwa tahun baru hijriyah yang baru aja berlalu beberapa hari lalu tentu tidak boleh berlalu tanpa bekas yang menancap sebab peristiwa itu sangat bersejarah dan membekas terkait dengan perjuangan menegakkan islam di muka bumi.
Dalam rangka menyelamatkan islam dari gangguan kafir quraisy maka Allah memerintahkan Rosulullah untuk berhijrah dari kota Mekah ke kota Madinah dan tgl ketika hijrah ditetapkan sebagai tanggal 1 Hijriyah dalam penganggalan Islam. Kemudian peristiwa heroik pada bulan yang yama tgl 10 hijriyah adalah ketika Nabi Musa dikejar tentara Fir’aun yang sangat kejam dan terjepit di ujung perbatasan dengan alaut merah sehingga tidak ada jalan lain kecuali menyeberangi laut Merah dan kemudian Allah memberi pertolongan kepada Musa lewat tongkat mukjizat yang bisa membelah laut yang kemudian bisa menenggelamkan tentara Fir’aun. Kisah perjuangan ini diabadikan dalam QS no 20 Taha ayat 77.
Berkaitan dengan menyambut tahun baru hijriyah, Allah swt menekankan pentingnya pemanfaatan waktu dalam kehidupan, seperti yang diabadikan dalam Firman Allah swt dalam Surah Al-‘Asr, surah ke 103 : “ Demi masa, sungguh manusia berada dalam kerugian, kecuali orang orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasehati untuk kebenaran dan saling menasehati untuk kesabaran.”