Pakar Komunikasi Dr Aqua Dwipayana Ingatkan Dunia Bisnis yang Kian Berubah, Persyaratkan Peningkatan Kemampuan Komunikasi

Pakar Komunikasi Dr Aqua Dwipayana Ingatkan Dunia Bisnis yang Kian Berubah, Persyaratkan Peningkatan Kemampuan Komunikasi
Dr Aqua Dwipayana bersama para pemilik empat perusahaan besar di Jembrana yang dimotori yang punya Rumah Makan Bidadari Negara Hasib Sucipto.
0 Komentar

“Juga, pastikan karyawan memiliki akses dan pemahaman yang baik terhadap alat komunikasi yang digunakan, seperti e-mail, platform kolaborasi online, dan aplikasi pesan instan. Bantu mereka memahami cara terbaik menggunakannya,” kata Dr Aqua Dwipayana menegaskan.

Langkah berikut ungkap pria yang berasal dari Kota Padang, Sumatera Barat ini adalah memastikan bahwa komunikasi dalam struktur hierarki organisasi berjalan lancar. Karyawan harus merasa nyaman untuk berbicara dengan atasan mereka tentang ide, masalah, atau kekhawatiran.

“Promosikan budaya umpan balik yang konstruktif. Berikan umpan balik secara teratur kepada karyawan tentang kinerja mereka, dan dorong mereka untuk memberikan masukan yang bermanfaat kepada rekan kerja,” kata Dr Aqua Dwipayana.

Baca Juga:Top! POLSUB Jalin Kerjasama Internasional dengan Politeknik Mukah dan Politeknik Metro Betong Sarawak MalaysiaJelang Dua Tahun Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Penyidik Polda Jabar Kembali Periksa Saksi, Mana Suara Netizen, Yakin Terungkap Gak Kasusnya? 

Menurut pria rendah hati ini paling penting adalah memimpin dengan keteladanan dalam komunikasi. Jika manajemen dan pimpinan perusahaan menunjukkan keterampilan komunikasi yang baik, karyawan akan cenderung mengikuti contoh tersebut.

“Sertakan apresiasi dan pengakuan dalam komunikasi. Ini dapat mencakup pengakuan atas prestasi karyawan atau pencapaian tim dalam berbagai bentuk komunikasi, seperti pertemuan atau papan pengumuman,” ujar Dr Aqua Dwipayana.

Layanan Prima dengan 5S

Semua karyawan, lanjut Dr Aqua Dwipayana, agar bersama-sama konsisten melakukan budaya 5S. Jadikanlah hal itu sebagai kebiasaan rutin dalam upaya memberikan layanan prima kepada semua tamu.

Pria yang hobi silaturahim itu menguraikan tentang budaya 5S yakni senyum, salam, sapa, sopan, dan santun. Jadikanlah hal itu sebagai kebiasaan rutin dalam upaya memberikan layanan prima kepada semua tamu. Berikut uraiannya.

Senyum
Senyum merupakan ibadah, biasanya seseorang tersenyum karena mereka sedang bahagia, senang gembira suka dan sebagainya. Senyuman menambah manisnya wajah, senyuman dapat melumpuhkan musuh, menyembuhkan penyakit , perekat tali persaudaraan dan biasa jadi sarana tercapainya perdamaian.

Salam
Dalam Islam diajarkan salam berupa “Assalamu’alaikum warahmatullahi Wabarokatuh” yang artinya salam sejahtera, rahmat Allah dan berkatNya atas kamu. Salam juga merupakan bentuk pernyataan hormat. Jika seseorang memberi salam kepada orang lain berarti seorang itu bersikap hormat kepada orang yang dia beri salam.

Sapa

0 Komentar