Ada jalan lain untuk mencapai curug ini selain dengan menggunakan sampan, tetapi treknya tidak terlalu mudah untuk dilalui. Lebih mudah dengan menggunakan sampan. Sejatinya keberadaan angkutan sampan ini juga sebenarnya adalah salah satu upaya pemberdayaan masyarakat dalam kegiatan pariwisata. Masyarakat sekitar turut dapat merasakan dampak positif dari adanya kegiatan wisata di wilayahnya.
Wisata curug cikaso ini buka setiap hari mulai dari Senin sampai Minggu serta hari libur. Curug ini akan mulai buka pada pukul 06.00 hingga pukul 17.00 WIB. Untuk mengunjungi curug ini, berikut rincian biaya yang harus dikeluarkan :
- Parkir mobil sebesar Rp. 15.000,-
- Parkir motor sebesar Rp. 10.000,-
- Tiket masuk sebesar Rp. 5.000,- per orang
- Sewa perahu Rp. 65.000/perahu pulang pergi, dan dapat menampung maksimal 10 orang
Biaya yang masih relatif terjangkau tetapi dapat menikmati pemandangan alam yang luar biasa, sehingga tak heran curug ini tidak pernah sepi dari pengunjung.
Baca Juga:Pembelajaran Sosial Emosional, Untuk Apa?Hari Pramuka: Membentuk Manusia yang Profesional dan Proporsional
Hal yang tidak boleh terlupakan saat berkunjung ke tempat wisata ini adalah mengabadikannya untuk menambah koleksi foto. Keindahan alam bak lukisan, akan mempercantik foto yang dihasilkan. Spot foto yang ada di sini berupa spot- alami seperti bebatuan, aliran air terjun, tebing, rindangnya pepohonan, kolam alami yang cantik dan perbukitan di sekitarnya yang begitu alami. Saat mengunjungi curug ini, pengunjung harus berhati-hati saat bermain air di sekitaran curug, karena selain aliran airnya cukup deras, batuan di dasarnya juga cukup licin karena tersusun dari batuan pasir karbonatan.(*)