– Menonton video di platform YouTube.
– Berbagi foto melalui layanan Google Photos.
– Mengunduh aplikasi melalui Google Play Store.
– Menggunakan mesin pencari Google Search.
– Menggunakan opsi “Masuk dengan Google” untuk mengakses aplikasi atau layanan pihak ketiga.
Penting untuk diketahui bahwa aktivitas-aktivitas ini terkait langsung dengan akun dan bukan bergantung pada perangkat yang digunakan.
Dengan demikian, pengguna dapat dengan mudah melaksanakan aktivitas-aktivitas tersebut melalui berbagai perangkat, termasuk ponsel pintar dan komputer pribadi.
Baca Juga:Daftar Rangka Motor Honda yang Viral Kropos dan Karatan di MedsosRealme 11 Pro+ 5G: Keunggulan Kamera dan Pengisian Cepat yang Mengesankan, Namun Ada Kekurangan
Bagi pengguna yang memiliki lebih dari satu akun Google, disarankan untuk secara rutin menjalankan aktivitas-aktivitas ini pada setiap akun guna mencegah penghapusan tak diinginkan oleh Google.
Google juga menegaskan bahwa akun-akun yang dianggap tidak aktif selama dua tahun akan menghadapi penghapusan, termasuk seluruh konten dan data yang terkait.
Namun, demi memberikan kejelasan dan kesempatan kepada pengguna, Google akan mengirimkan notifikasi sebelum mengambil tindakan penghapusan.
Notifikasi ini akan dikirimkan melalui email yang terkait dengan akun serta email pemulihan yang telah ditautkan.
Dengan kebijakan ini, Google berusaha untuk mengoptimalkan pengalaman pengguna dan memastikan bahwa akun-akun yang tidak digunakan dengan baik dapat dibersihkan dari ekosistemnya.
Oleh karena itu, para pengguna diimbau untuk menjaga keterlibatan aktif dalam berbagai layanan Google guna melindungi dan mempertahankan akun-akun berharga mereka.