PASUNDAN EKSPRES – GM Corporate Communication Astra Honda Motor (AHM), Ahmad Muhibbuddin, mengungkapkan bahwa AHM telah menemukan sepeda motor konsumen dengan masalah pada bagian rangka eSAF, termasuk sepeda motor yang mengalami karat dan patah pada rangka.
“Berdasarkan temuan tim, ada sepeda motor konsumen yang berkarat dan ada yang patah pada rangka eSAF. Kami sedang melakukan penelusuran kasus demi kasus untuk mengetahui penyebabnya,” kata Muhibbuddin dalam keterangan resmi yang dikeluarkan pada Rabu (23/8).
Muhibbuddin juga menyampaikan bahwa pihak AHM saat ini masih melakukan pendataan terhadap sepeda motor milik konsumen yang menggunakan rangka eSAF dan mengalami masalah serupa.
Baca Juga:Ini Daftar Kepala Daerah yang Mundur Berjamaah Ikut Nyaleg di Pemilu 2024, Salah Satunya Wakil Bupati SubangMenko PMK Muhadjir Effendy Sebut Sebaiknya Fasilitas Pendidikan di SD sampai SMA Tidak Dilibatkan Kampanye 2024
“Kami telah memulai pendataan dan menangani konsumen yang melaporkan masalah ini, meskipun belum semua kasus terdata. Kami menghimbau konsumen yang mengalami keluhan, termasuk yang belum terdata, untuk segera menghubungi bengkel resmi terdekat guna mendapatkan pelayanan yang memastikan kenyamanan dan keamanan mereka,” ucap Muhib.
Muhibbuddin juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami konsumen akibat masalah ini.
Sebelumnya, AHM telah membantah bahwa bercak kuning yang muncul pada rangka eSAF adalah karat.
Menurut Muhibbuddin, bercak kuning tersebut sebenarnya adalah lapisan silicate (silikat) yang berfungsi untuk melapisi hasil pengelasan pada rangka, sehingga membantu mencegah oksidasi atau karat.
Proses pembuatan rangka eSAF melibatkan penggunaan pelat baja yang diproses secara khusus dengan teknik pengelasan tertentu.
Muhibbuddin menekankan bahwa proses ini adalah bagian dari produksi yang aman dan tidak berbahaya bagi komponen rangka, serta tidak menyebabkan karat atau keropos.
“Terkait temuan bercak kuning pada sepeda motor baru, bercak ini sebenarnya bukan karat, melainkan lapisan silicate yang aman dan tidak merusak. Lapisan ini berfungsi untuk melindungi hasil pengelasan dan mencegah terjadinya oksidasi atau karat,” jelas Muhibbuddin di Cikarang, Jawa Barat.
Baca Juga:Tim Reformasi Hukum Laporkan 55 Rekomendasi kepada Presiden JokowiBEM UI Undang Anies, Ganjar, dan Prabowo untuk Adu Gagasan dalam Debat Capres 2024, Ini Waktunya
Muhibbuddin juga memberikan pesan kepada pemilik sepeda motor baru untuk tidak khawatir jika menemukan bercak kuning pada rangka eSAF.
Subhan, Manager Technical Service AHM, menambahkan bahwa pemilik sepeda motor dapat membedakan antara karat dan bercak silicate dengan mengelap bagian tersebut menggunakan kain putih atau tisu.