PASUNDAN EKSPRES – Simak informasi mengenai 5 manfaat buah aprikot yang baik bagi kesehatan tubuh yang harus kamu ketahui.
Kamu pasti agak asing mendengar buah aprikot sebab buah ini jarang ditemui dan hanya beberapa kios buah yang menjual buah ini.
Warna buah aprikot ini cenderung ke warna jingga kekuning-kuningan dengan bentuknya bulat hampir mirip seperti mangga.
Baca Juga:5 Tips Dekorasi Kamar Tidur Sempit, Meski Kecil Tapi Tetap AestheticResep Ayam Katsu Teriyaki, Olahan Ayam dengan Citarasa Manis Menggoda di Lidah
Tentu saja rasa dari buah ini manis dan asam sehingga menyegarkan bagi tubuh serta mengandung vitamin dan serat yang tinggi.
Kalau kamu ingin tahu apa saja manfaat dari buah ini, simak manfaat buah aprikot yang baik bagi kesehatan tubuh.
Meski Kurang Populer, Ini Dia Manfaat Buah Aprikot Baik bagi Kesehatan Tubuh
Lihat selengkapnya apa saja manfaat buah aprikot yang baik bagi kesehatan tubuh manusia.
1 Menjaga kesehatan mata
Buah aprikot ternyata mengandung vitamin A yang cukup tinggi, sehingga bisa memelihara kesehatan mata kamu.
Kandungan vitamin A yang terdapat dalam aprikot cukup tinggi, yaitu sekitar 95 mikrogram per 100 gram buah aprikot.
Selain vitamin A, buah aprikot juga mengandung vitamin E sebagai antioksidan yang melindungi mata dari paparan radikal bebas.
2 Melancarkan proses pencernaan
Serat yang terkandung dalam buah aprikot merupakan salah satu nutrisi yang penting untuk melancarkan pencernaan tubuh khususnya usus.
Baca Juga:Resep Brudel Coklat Kukus, Cuma Pake 1 Telur Bisa Hasilkan Banyak KueResep Nasi Tim Ayam, Dijamin Lezat dengan Tekstur yang Lembut
Serat dapat menunda pergerakan makanan melalui saluran pencernaan dan memberi makan bakteri baik di usus.
Selain itu, buah ini juga bisa mengatasi sembelit, diare, atau penyakit yang berhubungan dengan saluran pencernaan lainnya.
3 Mencegah dehidrasi
Buah aprikot ternyata mengandung banyak air yang baik dikonsumsi untuk mencegah terjadinya dehidrasi pada tubuh.
Saat tubuh mengalami dehidrasi atau kekurangan cairan, akan muncul gejala awal berupa lemas, pusing, dan haus.