SUBANG-Sebanyak 200 siswa SMAN 4 Subang belajar langsung mengenai kepemiluan ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Subang, Jumat (1/9).
Ratusan siswa itu menerima langsung pengetahuan kepemiluan dari Ketua KPU Subang Suryaman, komisioner Abdul Muhyi dan komisioner Ratih Yeti Pujiawati.
KPU Subang mengaku senang ada siswa yang mau datang langsung untuk mengetahui informasi tentang kepemiluan. KPU terbuka bagi siswa dari berbagai sekolah yang ingin belajar langsung.
Baca Juga:Pegawai Bakesbangpol Subang Laksanakan Perintah Bupati Bersihkan Hutan Kota RanggawulungRidwan Kamil Resmikan Revitalisasi Pasar Rakyat Ciranjang Jabar Juara
“Kami senang jika ada para siswa yang ingin belajar soal pemilu ke kantor KPU. Dan kami pun siap datang ke sekolah memenuhi undangan untuk mengisi materi,” ungkap Ketua KPU Subang, Suryaman kepada Pasundan Ekspres.
Suryaman menyampaikan, penting bagi siswa untuk mengenal kepemiluan. Materi kepemiluan ini juga sesuai dengan program dari sekolah yakni Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).
“Kami mengajak para siswa untuk waspada terhadap kampanye-kampanye hitam seperti hoax, politik identitas, hingga ajakan golput,” ujarnya.
Suryaman menyampaikan, sejauh ini antusias siswa di Subang untuk mengenal kepemiluan cukup baik. Itu terlihat saat para komisioner KPU Subang dan anggota PPK aktif menyambangi sekolah-sekolah untuk mensosialisasikan pemilu.
“Saat ini teman-teman PPK gencar datang ke sekolah-sekolah untuk sosialisasi pemilu,” katanya.
Suryaman mengajak kepada para siswa yang sudah memiliki hak pilih untuk menyalurkan hak pilihnya dalam pemilu 2024 yang digelar 14 Februari 2023.
KPU Subang, kata Suryaman, terus berkoordinasi dengan Disdukcapil Subang untuk melakukan perekaman e-KTP bagi pelajar yang sudah 17 tahun. Supaya mereka terdata sebagai pemilih dalam pemilu 2024.
Baca Juga:Skywalk Wisma Karya Subang, Tempat Asyik dengan Suasana Sejuk di PerkotaanPerbaikan Jalan Darmaga-Cupunagara Geliatkan Ekonomi Warga
“Bagi sekolah-sekolah yang memerlukan perekaman e-KTP bagi siswanya, kami siap membantu untuk dikoordinasikan dengan Disdukcapil,” ujarnya.(ysp)