PURWAKARTA-Kepala Desa (Kades) Cianting Adang Koswara yang juga bakal calon (balon) petahana Pilkades Cianting yang akan digelar pada 21 Oktober 2023 mendatang, menyebutkan, menjadi seorang kades adalah suatu pengabdian.
“Karena itu saya mencalonkan diri kembali sebagai Kades Cianting,” kata Abah Adang, panggilan akrabnya, saat dimintai keterangan oleh wartawan terkait dengan kesiapan dan motivasi kembali mencalonkan diri sebagai Kades Cianting, akhir pekan kemarin.
Abah Adang mengatakan, jabatan kades merupakan amanah yang harus dilaksanakan secara baik dan benar demi kesejahteraan masyarakat dan pembangunan desa.
Baca Juga:Kaget dengan Deklarasi Amin, DPC PKB Subang Segera Sambangi DPD NasdemProgram Mobil Aspirasi Kampung Juara Miliki Banyak Manfaat Bagi Warga
Yang pasti, kata Abah Adang, pencalonan dirinya tidak lain adalah sebuah pengabdian. Apabila diamanahi kembali, dirinya pun ingin melanjutkan program-program pembangunan yang telah dijalankannya saat ini. “Saya siap melanjutkan pembangunan di Desa Cianting dan melaksanakan amanah dengan sebaik-baiknya,” ujar Abah Adang.
Untuk diketahui, bursa pencalonan Kepala Desa Cianting saat ini sudah memasuki tahapan verifikasi berkas balon. Dari tiga balon yang ikut dalam bursa pencalonan semuanya sudah memenuhi syarat sesuai yang ketentuan.
Demikian disampaikan Ketua Panitia Pemilihan Kades Cianting Acep Zaeni Nurdin kepada wartawan, belum lama ini. “Untuk tahapan berikutnya adalah penetapan calon dan pengundian nomor urut,” ucapnya.
Dirinya menyampaikan, ada tiga nama balon pada Pilkades Cianting tahun ini. Ketiganya adalah Adang Koswara (petahana), Endang Muhtar, dan Dede Agus Gunawan. Ketiga balon sudah mendaftar dan ikut tahapan sesuai dengan syarat yang ditentukan. “Sampai dengan tahapan verifikasi hari ini, ketiga balon sudah memenuhi syarat. Tahapan berikutnya penetapan calon dan pengundian nomor urut pada 15 September nanti. Adapun pelaksanaan pilkades pada 21 Oktober 2023,” kata Acep.
Terkait dengan jumlah hak pilih yang sudah ditetapkan angkanya mencapai 5.329. Namun, kata Acep, berdasarkan pengalaman pilkades tahun sebelumnya diperkirakan tingkat kehadiran sekitar 80 persen. “Saya berharap semua hak pilih bisa 100 persen memberikan hak suaranya. Tapi kendala tidak hadir di TPS karena warga bekerja keluar kota, provinsi bahkan ada yang bekerja di luar negeri, ” ujarnya.
Acep menambahkan, untuk mempermudah jalannya pelaksanaan pilkades, pihak panitia sudah mempersiapkan 11 TPS yang disebar di 8 RW di Desa Cianting. “Semoga semua lancar tidak ada halangan,” ucapnya.(add/sep)