PASUNDAN EKSPRES – Program Universal Health Coverage (UHC) BPJS Kesehatan di Kabupaten Subang mencapai pencapaian gemilang dengan angka 95,1 persen.
Namun, catatan yang memprihatinkan adalah tingkat keaktifan pesertanya hanya mencapai 66 persen.
Menurut World Health Organization (WHO), UHC adalah upaya untuk memastikan bahwa semua individu memiliki akses yang mudah ke layanan kesehatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif yang diperlukan, dengan mutu yang memadai dan tanpa menimbulkan beban finansial yang berlebihan.
Baca Juga:Soal ‘Kemana’ Setelah Pensiun Ridwan Kamil Beri Kode Ini, Jadi Cawapres?Bank Bjb Dukung Pemkab Subang Tangani Sampah dan Aplikasi Informasi Persetujuan Lingkungan
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Subang, dr. Maxi, mengungkapkan prestasi ini dalam sebuah pengumuman pada hari Rabu, 6 September 2023.
“Prestasi gemilang ini diberitahukan langsung oleh Wakil Presiden BPJS Jawa Barat dalam rapat koordinasi yang berlangsung kemarin di Bandung,” ujar dr. Maxi.
Namun, dr. Maxi juga menekankan pentingnya peningkatan tingkat keaktifan peserta BPJS di Subang untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat.
“Kita harus berupaya meningkatkan tingkat keaktifan peserta, yang saat ini hanya mencapai 66 persen, minimal mencapai 75 persen.
Dengan mencapai target ini, masyarakat Subang akan dapat dengan mudah mendapatkan kartu BPJS Kesehatan dalam waktu satu hari,” tambahnya.
Dr. Maxi pun berharap semakin banyak peserta BPJS Kesehatan yang aktif, bahkan melebihi angka tersebut, sehingga layanan kesehatan yang berkualitas dapat lebih merata diakses oleh seluruh masyarakat Subang.