Kader Demokrat Karawang Marah Balihonya Dicabut di Rumah Sendiri oleh Satpol PP

Kader Demokrat Karawang Marah Balihonya Dicabut di Rumah Sendiri oleh Satpol PP
0 Komentar

Karawang – H. Abas Hadimulyana, seorang kader Partai Demokrat Karawang, mengungkapkan kemarahannya setelah baliho dirinya sebagai calon legislatif (Caleg) dicabut oleh petugas Satpol PP Karawang di rumah pribadinya.

Kejadian ini menimbulkan banyak pertanyaan di benaknya, terutama mengenai tujuan dari pencabutan baliho oleh Satpol PP tersebut.

“Saya sangat tersinggung dengan tindakan anak buah saya (petugas Satpol PP) yang bahkan mencabut baliho di tembok rumah saya dan merusaknya. Mereka mengklaim bahwa perintah ini datang dari pimpinan karena ada perayaan HUT Karawang,” ungkap H. Abas, yang juga merupakan anggota DPRD Karawang, pada Senin (11/9).

Baca Juga:Warga Cikampek Digegerkan dengan Penemuan Mayat di Kebun KosongEs Ciming, Minuman Legendaris Di Kabupaten Purwakarta Sejak 1970

Menurutnya, tindakan pencabutan baliho di rumah pribadi oleh petugas Satpol PP kurang beretika, seharusnya ada komunikasi terlebih dahulu sebelum mengambil tindakan tersebut.

“Saya berharap kepada pimpinan agar memiliki etika. Tidak ada kabupaten atau kota lain yang seketat Karawang dalam penanganan baliho Caleg. Semua Bupati dan Wakil Bupati di daerah lain lebih toleran terhadap baliho Caleg,” ujar H. Abas dengan nada kesal.

Setelah peristiwa pencabutan baliho Caleg oleh Satpol PP, H. Abas mengungkapkan bahwa ia telah mencoba menghubungi pimpinan Karawang, yaitu Bupati dan Wakil Bupati Karawang, namun tidak mendapatkan respons.

“Tadi, saya mencoba menghubungi Bupati dan Wakil Bupati untuk menanyakan tujuan dari pencabutan baliho saya, namun mereka tidak memberikan respons,” tambahnya.

Dengan tegas, H. Abas menyatakan keberatannya atas tindakan pencabutan baliho dirinya, terutama yang dilakukan di rumah pribadinya.

“Saya merasa sangat keberatan dengan tindakan anak buah Anda,” tegasnya.

0 Komentar