PASUNDAN EKSPRES – Tampaknya ada saingan bagi Wuling Air EV dengan munculnya Bestune Xiaoma, sebuah mobil listrik mini yang menarik perhatian di China.
Bestune Xiaoma pertama kali diperkenalkan di ajang Auto Shanghai 2023 pada bulan April, tetapi pemesanannya baru dibuka pada bulan September ini.
Secara spesifikasi, mobil ini di lengkapi dengan motor listrik berkekuatan 20 kW, yang dipasok oleh Shuanglin.
Baca Juga:IHSG Menguat di Awal Perdagangan Hari Ini, Namun Belum Capai 7.000 PoinGR Corolla 2023: Mobil Sport Terbaru dengan Performa Luar Biasa dari Toyota
Baterainya menggunakan jenis lithium-iron phosphate (LFP) dari Gotion dan REPT. Namun, detail kapasitas baterai dan jarak tempuhnya masih belum diungkap. Kecepatan maksimalnya mencapai 100 km/jam.
Mobil ini memiliki dimensi panjang 3.000 mm, lebar 1.510 mm, dan tinggi 1.630 mm, dengan jarak wheelbase 1.953 mm. Sebagai perbandingan, Wuling Air EV yang dijual di Indonesia memiliki dimensi yang sedikit berbeda.
Dalam hal desain, Bestune Xiaoma memiliki tampilan yang imut dengan desain boxy.
Lampu utama berbentuk persegi besar dengan frame bulat, dan desain serupa ditemukan pada lampu belakangnya. Mobil ini juga menawarkan pilihan warna dual tone.
Selain itu, Bestune Xiaoma hadir dalam dua varian, yaitu hardtop dan convertible (beratap terbuka).
Untuk aspek keselamatan, mobil ini dilengkapi dengan airbag di sisi pengemudi. Di dalamnya, terdapat dasbor datar, tombol kontrol berbentuk knop yang dapat diputar, dan layar sentuh sekitar 7 inci.
Dengan hadirnya Bestune Xiaoma, pasar mobil listrik mungil semakin menarik perhatian.
Baca Juga:Honda CB300F 2023: Naked Sport Elegan dengan Harga TerjangkauMobil listrik Xiaomi Modena: Siap Di Luncurkan dengan Harga Prediksi Rp 421 Juta
Mobil ini menawarkan pilihan yang terjangkau dan desain yang imut, sementara persaingan di pasar mobil listrik terus berkembang.
Dengan fitur-fitur canggih dan fokus pada efisiensi energi, Bestune Xiaoma membawa angin segar bagi konsumen yang mencari alternatif ramah lingkungan yang lebih terjangkau dalam mobilitas mereka.