Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) seperti ibuprofen dan naproxen dapat membantu meredakan sakit perut karena makanan pedas.
OAINS bekerja dengan mengurangi peradangan dan nyeri pada lambung.
Namun, perlu diingat bahwa OAINS dapat menyebabkan efek samping seperti sakit kepala, pusing, dan mual.
3. Probiotik
Probiotik adalah bakteri baik yang dapat membantu memperbaiki keseimbangan bakteri di dalam usus.
Baca Juga:Biaya USG Kehamilan di Klinik, Istri Telat 1 Bulan Wajib Cek USG ya!Hp yang Kameranya Mirip iPhone, Berikut 3 Rekomendasi Pasundan Ekspres September Ini
Probiotik dapat membantu meredakan sakit perut karena makanan pedas dengan meningkatkan kesehatan sistem pencernaan.
Jahe memiliki sifat antiinflamasi dan dapat membantu meredakan peradangan pada lambung.
Anda dapat membuat teh jahe dengan merebus jahe segar dalam air panas selama beberapa menit.
5. Air kelapa
Air kelapa adalah minuman yang dapat membantu meredakan sakit perut karena makanan pedas.
Air kelapa mengandung elektrolit dan nutrisi yang dapat membantu mengembalikan keseimbangan cairan dalam tubuh.
Anda dapat membeli air kelapa segar atau dalam kemasan di toko-toko makanan.
LIHAT JUGA:
Biaya USG Kehamilan di Klinik, Istri Telat 1 Bulan Wajib Cek USG ya!
Baca Juga:Daftar Harga Mie Gacoan Terbaru 2023, Kedai Mie yang Tak Pernah Sepi!UPDATE! 12 Daftar Harga Susu Formula dari Termurah sampai Termahal di Tahun 2023
6. Minum air putih
Minum air putih adalah cara yang mudah dan efektif untuk meredakan sakit perut karena makanan pedas.
Air putih dapat membantu mengencerkan asam lambung dan mengurangi iritasi pada lambung.
Pastikan untuk minum air putih dalam jumlah yang cukup setiap hari untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan.
Sakit perut karena makanan pedas dapat sangat mengganggu dan menyebabkan ketidaknyamanan.
Namun, ada beberapa obat yang dapat membantu meredakan gejala, seperti antasida, OAINS, probiotik, teh jahe, air kelapa, dan air putih.
Jika sakit perut Anda tidak membaik setelah menggunakan obat sakit perut karena makan pedas tersebut di atas,
Sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan pengobatan yang tepat.(Jni)