Analisis Interpretasi Hasil Citra berisi unsur-unsur Interpretasi Citra, yang terdiri dari bentuk, ukuran, tekstur, situs, pola, asosiasi, rona, warna dan bayangan. Bentuk berarti siswa dapat menerjemahkan objek pada citra yang menyerupai bentuk huruf. Siswa dapat mengisi pada LKPD bentuk seperti apa yang tertera pada objek, misalnya bentuk S pada sungai, U untuk objek yang mirip sekolah. Ukuran tidak harus menggunakan jarak, luas, tinggi, volume namun cukup menggunakan ukuran besar, kecil, sedang pada objek. Misal dengan membandingkan ukuran pasar dan rumah. Rumah berukuran kecil, sedangkan pasar berukuran besar. Tekstur berupa kasar, sedang dan halus. Contohnya tekstur kasar berupa hutan, sedang berupa semak belukar dan halus berupa perkebunan. Situs yang berarti letak objek terhadap daerah sekitar yang mengindikasikan letak geografis suatu tempat seperti atap putih yang besar di sekitar permukiman berupa pabrik, sedangkan kolam-kolam disekitar pantai mengindikasikan area berupa tambak. Pola terdiri dari objek alamiah dan buatan. Jika objek tidak teratur berarti berupa objek alamiah, jika objek teratur berarti berupa objek buatan. Asosiasi termasuk kaitan suatu objek dengan objek lain, misalnya bangunan masjid memiliki ciri terdapat bulatan ditengah berupa kubah ataupun pekarangan diasosiasikan tanaman yang tidak teratur yang terdapat di dekat permukiman. Rona dan warna dapat diartikan langsung pada suatu objek, jika rona atau warna kebiruan berupa sungai atau laut, kemerahan berupa permukiman dan keputihan berupa kawasan industri. Untuk bayangan sendiri bisa diartikan untuk kejelasan detail objek. Sebagai contoh untuk membedakan bangunan bertingkat ataupun tidak bertingkat Makin tinggi bangunan, maka bayangan akan makin nampak jelas.
Saat observasi dilakukan, manajemen waktu diperlukan 20 menit pertama digunakan untuk pembukaan dan pemberian materi 20 menit kedua untuk pemberian tugas pembagian kelompok dan pembagian citra satelit serta LKPD. Kelas dibagi menjadi enam kelompok, satu kelompok terdiri dari lima atau enam siswa yang memuat beberapa macam tipe kecerdasan siswa sesuai pembelajaran berdiferensiasi. Kemudian diikuti pembagian enam buah citra satelit dan LKPD memuat sekitar enam sampai delapan objek yang perlu diinterpretasikan sesuai masing-masing unsur interpretasi citra. Kemudian 20 menit terakhir bisa digunakan untuk presentasi singkat dan penutup.