PASUNDAN EKSPRES – Uang 100 Rupiah lama merupakan salah satu mata uang Rupiah yang sudah tidak lagi beredar. Uang ini pertama kali dikeluarkan pada tahun 1965 dan terakhir kali dicetak pada tahun 1998.
Uang 100 rupiah lama bergambar Ir. Soekarno di bagian depan dan gambar bunga melati di bagian belakang.
Meskipun sudah tidak lagi beredar, uang Rp100 rupiah lama masih memiliki nilai jual. Nilai jual uang ini tergantung pada kondisi fisik uang, tahun emisi, dan tingkat kelangkaannya.
Baca Juga:Kenali 6 Manfaat Daun Sirsak Bagi Kesehatan Tubuh, 100% Khasiat yang Luar Biasa!Rilis Honda Prologue SUV Listrik Pertama Honda, yang Mewah dan Bertenaga, Nantikan Kedatangannya di Tanah Air!
Uang 100 rupiah lama yang masih dalam kondisi baik dan memiliki tahun emisi yang langka bisa dijual dengan harga yang cukup tinggi.
Masyarakat yang memiliki uang kertas 100 rupiah lama bisa menukarkannya dengan uang baru di bank. Namun, harga penukaran uang 100 rupiah lama di bank hanya sebesar nominalnya, yaitu Rp100.
Hal ini karena Bank Indonesia hanya bertanggung jawab untuk melakukan penukaran uang Rupiah yang masih berlaku sebagai alat pembayaran yang sah.
Meskipun harga penukarannya di bank hanya Rp100, uang 100 rupiah lama bisa dijual dengan harga yang lebih tinggi di pasar uang. Harga jual uang 100 rupiah lama di pasar uang bisa mencapai puluhan hingga ratusan ribu rupiah.
Harga jual uang 100 rupiah lama di pasar uang ditentukan oleh beberapa faktor, antara lain:
- Kondisi fisik uang: Uang Rp100 rupiah lama yang masih dalam kondisi baik, seperti tidak sobek, tidak berlubang, dan tidak kusam, akan memiliki harga jual yang lebih tinggi
- Tahun emisi: Uang Rp100 rupiah lama yang memiliki tahun emisi yang langka, seperti tahun 1965 atau 1998, akan memiliki harga jual yang lebih tinggi.
- Tingkat kelangkaannya: Uang rp100 rupiah lama yang sudah tidak lagi beredar akan memiliki harga jual yang lebih tinggi.
Bagi sebagian orang, uang kertas 100 rupiah lama memiliki nilai jual yang tinggi karena faktor nostalgia. Uang ini mengingatkan mereka pada masa lalu, ketika uang 100 rupiah masih merupakan mata uang yang umum digunakan.
Nah Uang kertas 100 rupiah lama memiliki nilai jual yang tinggi karena faktor investasi. Mereka membeli uang ini dengan harapan bisa dijual kembali dengan harga yang lebih tinggi di masa depan.