SUBANG-Launching Universal Health Coverage (UHC) dan Penandatanganan Rencana Kerja Program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia sehat (JKN-KIS) Kabupaten Subang digelar di Aula Pemkab Subang pada Rabu (4/10).
Acara ini diselenggarakan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Subang dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan Cabang Sumedang tentang penyelenggaraan jaminan kesehatan nasional bagi penduduk Kabupaten Subang dalam rangka Universal Health Coverage (UHC).
Bupati Kabupaten Subang, H. Ruhimat, Deputi Direksi Wilayah V BPJS Kesehatan, Arief Syaefuddin, Kepala Cabang BPJS Kabupaten Sumedang, Jayadi, Kepala Dinas Kesehatan Subang, dr. Maxi, SH., M.HKes., Kepala Dinas Sosial Subang, Drs. H. Deden Hendriana, M.Pd., serta tamu undangan penting lainnya turut hadir dalam acara ini.
Baca Juga:Pemkab Belum Usulkan Nama Penjabat Bupati Subang, Masih Menunggu Arahan KemendagriPakar Komunikasi Dr Aqua Dwipayana: Kemampuan Berkomunikasi, Negosiasi, dan Keterampilan Menyelesaikan Konflik Menjadi Bagian Inti Pengembangan Setiap ASN
Pemerintah Kabupaten Subang meraih penghargaan Universal Health Coverage (UHC) dari BPJS Kesehatan. Piagam Penghargaan diserahkan oleh Deputi Direksi Wilayah V BPJS Kesehatan, Arief Syaefuddin dan diterima langsung oleh Bupati Subang, H. Ruhimat dan Jajaran.
Program penyelenggaraan jaminan kesehatan nasional bagi penduduk Kabupaten Subang meliputi perluasan kepesertaan jaminan kesehatan nasional dalam rangka keterwujudan dan menjaga keberlangsungan UHC, pembayaran iuran dan bantuan iuran beserta PBPU dan BP Pemda, dan pelayanan kesehatan.
Rencana Kerja Program Jaminan Kesehatan Nasional Kartu Indonesia sehat (JKN-KIS) Kabupaten Subang ditandatangani oleh Bupati Kabupaten Subang, H. Ruhimat dan Kepala Cabang BPJS Kabupaten Sumedang, Jayadi.
“Hari ini menjadi catatan sejarah penting bagi Kabupaten Subang, pada hari ini telah ditandatangani Rencana Kerja Program Jaminan Kesehatan Nasional untuk tahun 2023. Kenapa rencana kerja begitu penting? Karena rencana kerja ini sekaligus juga menjadi sebuah dasar hukum dari diluncurkannya Universal Health Coverage untuk Kabupaten Subang,” ucap Deputi Direksi Wilayah 5 BPJS Kesehatan, Arief Syaefuddin.
Arief juga menyebutkan bahwa tidak mudah bagi pemerintah daerah untuk berkomitmen dan memastikan seluruh warganya menjadi peserta BPJS.
“Kami tahu ada juga problem anggaran yang terbatas, tetapi berkat komitmen dan dukungan yang sangat besar dari bapak Bupati dan saudara sekalian, hari ini Subang telah membuktikan bahwa kita berpihak kepada kepentingan masyarakat banyak akan kebutuhan pelayanan kesehatan,” ucapnya.