PASUNDAN EKSPRES- Evolusi desain uang kuno 500 rupiah – Uang kertas pecahan Rp500 merupakan salah satu pecahan uang yang paling banyak beredar di Indonesia. Uang ini pertama kali diterbitkan oleh Bank Indonesia (BI) pada tahun 1952, dan telah mengalami beberapa kali perubahan desain hingga saat ini.
Evolusi Desain Uang Kuno 500 Rupiah
Seri Kebudayaan
Desain pertama uang kertas Rp500 adalah seri Kebudayaan yang diterbitkan pada tahun 1952. Desain ini menampilkan gambar Candi Borobudur di sisi muka dan gambar penari wayang di sisi belakang. Uang ini memiliki ukuran 145 x 65 mm dan berwarna dasar putih.
Seri Sandang Pangan
Pada tahun 1960, BI mengeluarkan seri Sandang Pangan yang menggantikan seri Kebudayaan. Seri ini menampilkan gambar orang-orang yang sedang bekerja di sektor pertanian dan industri di sisi muka, serta gambar orang-orang yang sedang menggunakan hasil pertanian dan industri di sisi belakang. Uang ini memiliki ukuran 145 x 65 mm dan berwarna dasar hijau.
Seri Pahlawan
Baca Juga:Cara Cerdas Membeli dan Menjual Uang Kuno 500 Rupiah Demi Keuntungan MaksimalSejarah Uang Kuno 500 Rupiah: Dari Masa Orde Baru Hingga Era Reformasi
Pada tahun 1961, BI mengeluarkan seri Pahlawan yang menampilkan gambar pahlawan-pahlawan nasional di sisi muka. Uang ini terdiri dari beberapa pecahan, termasuk Rp500 dengan gambar Pangeran Diponegoro. Uang ini memiliki ukuran 145 x 65 mm dan berwarna dasar merah.
Seri Bank Indonesia
Pada tahun 1963, BI mengeluarkan seri Bank Indonesia yang menampilkan gambar lambang BI di sisi muka dan gambar burung garuda di sisi belakang. Uang ini memiliki ukuran 145 x 65 mm dan berwarna dasar hijau.
Seri Sudirman
Pada tahun 1975, BI mengeluarkan seri Sudirman yang menampilkan gambar Jenderal Sudirman di sisi muka dan gambar flora dan fauna di sisi belakang. Uang ini memiliki ukuran 145 x 65 mm dan berwarna dasar hijau.