Disdikbud Subang Luncurkan Pendidikan Kesetaraan Melalui Pagu Indikator Kewilayahan Tahun 2023

Disdikbud Subang Luncurkan Pendidikan Kesetaraan Melalui Pagu Indikator Kewilayahan Tahun 2023
0 Komentar

BLANAKAN – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Subang telah meluncurkan program Pendidikan Kesetaraan Melalui Pagu Indikator Kewilayahan Tahun 2023. Peluncuran ini berlangsung di PKBM Mekar Jaya Abadi, Kecamatan Blanakan, pada hari Senin (9/10).

PKBM Mekar Jaya Abadi adalah lembaga pendidikan masyarakat yang menyelenggarakan pendidikan non-formal, termasuk Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan Pendidikan Kesetaraan. Lembaga ini hadir untuk menjawab kebutuhan masyarakat, khususnya di Kecamatan Blanakan, yang banyak di antaranya tidak melanjutkan pendidikan formal ke jenjang yang lebih tinggi.

Triyono SIP, Ketua PKBM Mekar Jaya Abadi, menjelaskan bahwa lembaga pendidikan non-formal ini didirikan pada tahun 2017 di bawah naungan Yayasan Mekar Jaya Abadi Blanakan. PKBM ini menyelenggarakan berbagai kegiatan pembelajaran, termasuk PAUD dan Pendidikan Kesetaraan tingkat paket A, B, dan C, dengan fokus utama pada paket C. Hal ini karena banyak lulusan setingkat SMP yang tidak melanjutkan pendidikan formal dan membutuhkan keterampilan untuk dunia kerja, terutama di wilayah Kecamatan Blanakan dan sekitarnya.

Baca Juga:Tim SAR Gabungan Temukan Jasad Dua Anak yang Tenggelam di Irigasi KalimalangPanwas Cikaum Rekomendasikan Puluhan Calon DPK

Untuk mendukung kegiatan belajar mengajar di PKBM Mekar Jaya Abadi, terdapat 16 orang tenaga pengajar untuk Pendidikan Kesetaraan, ditambah dengan 3 orang pengajar untuk PAUD, sehingga total ada 19 orang tenaga pengajar.

“Saat ini, jumlah peserta didik kita mencapai 330 orang, dan kegiatan belajar mengajar dilakukan hanya 2 kali tatap muka dalam satu pecan,” Katanya.

PKBM ini berdiri sebagai respons terhadap potensi dan kebutuhan masyarakat akan pendidikan non-formal. Sebelum adanya PKBM Mekar Jaya Abadi, banyak warga Blanakan harus pergi ke Subang atau kecamatan lain yang lebih jauh untuk melanjutkan pendidikan non-formal.

“PKBM ini hadir sebagai solusi untuk masyarakat yang ingin melanjutkan pendidikannya setara dengan SMA atau paket C. Hingga saat ini, PKBM Mekar Jaya Abadi telah berhasil meluluskan sekitar 380 orang,” ungkap Triyono SIP.

Peluncuran program ini dihadiri oleh Kadisdik Subang, Tatang Komara, serta pejabat tinggi lainnya di lingkungan Pemerintah Kabupaten Subang.(dan)

 

0 Komentar