Tatang Komara juga menjelaskan kehadiran para camat seluruh kabupaten Subang, agar mengetahui sejauh mana program yang telah dirancang ini sesuai dan tepat sasar pada arah tujuan dari penggunaan dana kewilayahannya.
“Mengapa hari ini dihadirkan untuk memastikan bahwa kebijakan ibu dan bapak camat yang telah diambil di dalam menjalankan perhatian kita terhadap sosial budaya kalau di dunia pendidikan,” jelasnya.
Tatang Komara juga menjelaskan bahwa pengelolaan non formal yang dalam hal ini PKBM Mekar Jaya Abadi memiliki keseriusan dan konsistensi yang baik untuk menghadirkan pendidikan non formal yang bermutu.
Baca Juga:MoU GDA dan LPDB, Kemkop-UKM ke Bupati Subang: Pa Bupati Kita Punya Pembiayaan KUR on Farm12 Koin Kuno yang Paling Dicari oleh Para Kolektor, Kamu Punya Salah Satunya Saja, Bisa Langsung Ajak Nikah Si Dia
“PKBM adalah salah satu alternatif, Solusi bagi ketuntasan pendidikan yang ada di Kabupaten Subang,” pungkasnya.
Acara dilanjutkan pemukulan Goong oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang, sebagai resminya PKBM Mekar Jaya Abadi
Kemudian juga dilangsungkan
1. penyerahan ATK dan modul pembelajaran bagi peserta didik (paket a b dan c)
2. Penyerahan honor bagi para tutor (paket a b dan c)
3. Penyerahan ijazah lulusan pendidikan kesetaraan tahun pelajaran 2022-2023 (paket a b dan c) sebanyak 2229 secara simbolis diwakili oleh tiga peserta didik
4. Penyerahan piala program pendidikan keaksaraan kegiatan apresiasi taman bacaan masyarakat tahun 2023 kepada:
Juara I, TBM Srikandi Kecamatan Ciater
Juara II, TBM Ranggon buku Indonesia Kecamatan Binong
Juara III, TBM Rahma Kecamatan Subang
Turut hadir dalam agenda tersebut Direktur PT SS, Kepala Kajari Subang, Kepala Dispemdes, Kepala IRDA Kabupaten Subang, Para Camat Se-Kab. Subang, Ketua IPI Kab. Subang, Ketua PGRI Kec. Blanakan, APDESI Kec. Balanakan, Para Kepala SD SMP SMA se-Kecamatan Blanakan, Seluruj Tutor dari berbagai PKBM se-Kabupaten Subang.