PASUNDAN EKSPRES – Koin emas kuno peninggalan ottoman ditemukan, yuk kita cari tahu kebenarannya lewat artikel di bawah ini.Koin emas peninggalan Ottoman adalah salah satu bukti sejarah yang paling berharga dari Kekaisaran Ottoman. Koin-koin ini terbuat dari emas murni dan memiliki nilai dan sejarah yang tinggi.
Asal Usul Koin Emas Peninggalan Ottoman
Koin emas kuno peninggalan Ottoman pertama kali dicetak pada abad ke-13. Koin-koin ini awalnya digunakan sebagai alat tukar di wilayah Kekaisaran Ottoman.Namun, seiring berjalannya waktu, koin-koin ini juga menjadi simbol kekuasaan dan prestise Kekaisaran Ottoman.
Koin emas kuno peninggalan Ottoman memiliki berbagai ukuran dan desain. Koin-koin ini biasanya dihiasi dengan gambar sultan Ottoman, kaligrafi, atau motif geometris.
Baca Juga:Cara Mengadukan Pinjol yang Gak Beretika, ini SolusinyaHarga Uang Koin 500 Melati Tahun 1992 Naik Drastis, Kolektor Ini Buka Suara
Koin-koin ini juga memiliki berat dan kadar emas yang berbeda-beda.Koin emas kuno peninggalan Ottoman banyak ditemukan di berbagai belahan dunia.
Ratusan keping koin emas kuno peninggalan Ottomandan kesultanan Aceh, ditemukan oleh penduduk Gampong Pande, Aceh, pada 11 November 2013.
Pada saat ditemukan, koin emas kuno tersebut bertuliskan nama Alaudin Riayat Syah Al-Kahar, sultan Aceh, berdampingan dengan Sulaiman I, sultan Ottoman Turki.
Pada masa kepemimpinan Al-Kahar, Aceh menjadi kekuatan politik dan ekonomi yang mendominasi Sumatra dan Semenanjung Malaka.
Portugs sempat menguasai Malaka sejak tahun 1511, yang menjadi rival aceh dalam meluaskan pengaruhnya di Selat Malaka, bak dari segi politik maupun ekonomi.