PASUNDAN EKSPRES –Â Kelapa sawit merupakan sebuah salah satu tanaman serabut yang menjadi ciri khas asia tenggara.
Seperti melansir dari id.wikipedia.org, kelapa sawit, yang secara ilmiah termasuk dalam genus Elaeis dan ordo Arecaceae, adalah tanaman yang memiliki peran penting dalam industri pertanian komersial, khususnya dalam produksi minyak kelapa sawit.
Genus ini memiliki dua spesies anggota yang paling mencolok, yaitu Elaeis guineensis dan Elaeis oleifera.
Baca Juga:Anime Tensura Season 3 & OVA Coleus Dream, Rilis November 2023, Siap-siap Menyaksikan Aksi Rimuru Lagi!Iklan Xiaomi Mengganggu? Ini Cara Menghilangkan Iklan Di HP Xiaomi Secara Permanen
Elaeis guineensis merupakan spesies kelapa sawit yang paling umum dibudidayakan di seluruh dunia, terutama di Indonesia, dan merupakan sumber utama minyak kelapa sawit di tingkat global.
Sawit memiliki peran yang sangat penting sebagai pohon industri, karena berperan sebagai bahan baku utama dalam produksi minyak masak, minyak industri, dan bahkan bahan bakar.
Indonesia, dengan sebagian besar tanamannya tersebar di daerah Aceh, pantai timur Sumatra, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi, adalah produsen minyak kelapa sawit terbesar di dunia.
Ada berbagai varietas atau tipe kelapa sawit yang dapat digolongkan berdasarkan karakteristik tertentu.
Pertama, berdasarkan ketebalan endokarpnya, kelapa sawit dapat dibagi menjadi tiga varietas utama, yaitu Dura, Pisifera, dan Tenera.
Varietas Dura memiliki endokarp yang tebal, Pisifera tidak memiliki endokarp, dan Tenera adalah hasil persilangan antara Dura dan Pisifera yang biasanya menjadi pilihan utama dalam budidaya komersial karena memiliki karakteristik yang diinginkan.
Kedua, berdasarkan warna buahnya, pohon sawit dapat dibagi menjadi tiga varietas utama, yaitu Nigrescens, Virescens, dan Albescens.
Baca Juga:Uang Langka, Harga Uang Kertas Rp5.000 Tahun 1958 Bikin MelongoHarga Uang Koin Rp25 Tahun 1971, Si Kecil yang Kini Bernilai Tinggi
Masing-masing varietas ini memiliki ciri khas warna buah yang berbeda, yang dapat mempengaruhi kualitas minyak yang dihasilkan.
Secara umum, pohon sawit terdiri dari beberapa bagian utama, termasuk akar, batang, daun, bunga, dan buah.
Bagian pohon sawit yang paling bernilai dalam produksi minyak adalah buahnya.